Lapas Kaimana Panen Hasil Program Ketahanan Pangan

0
Program Ketahanan Pangan Lapas Kelas III Kaimana berbuah manis, warga binaan produktif. (foto: Laurens/klikpapua)

KAIMANA,KLIKPAPUA.com- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Kaimana mulai memanen hasil dari program akselerasi ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Panen ini merupakan bagian dari kegiatan kemandirian berbasis pertanian dalam program Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) yang dilaksanakan bagi warga binaan.

Kepala Lapas Kelas III Kaimana, Yoseph S. Rumbiak, mengatakan program ini sejalan dengan arahan Presiden RI serta Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk mendorong pemanfaatan lahan produktif guna mempercepat pencapaian ketahanan pangan nasional.

“Program ini bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi bentuk nyata kontribusi Lapas Kelas III Kaimana dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Yoseph, Senin (10/2/2025).

Ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan warga binaan agar setelah bebas nanti, mereka memiliki keterampilan dan kemampuan yang bisa dimanfaatkan dalam kehidupan bermasyarakat.

Menurut Yoseph, panen kali ini meliputi cabai, ketimun, labu siam, dan semangka. Keberhasilan ini, kata dia, menunjukkan semangat warga binaan untuk belajar dan bekerja.

Selain itu, Yoseph mengungkapkan pihaknya berencana memperluas program SAE dengan menambah komoditas pertanian serta mengembangkan sektor peternakan dan perikanan.

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas warga binaan sekaligus memperkuat peran lapas dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

Salah seorang warga binaan, Asrul, mengaku mendapatkan banyak ilmu dan keterampilan sejak mengikuti program ini.

“Saya belajar cara bercocok tanam dengan baik, mulai dari pengolahan lahan, penanaman, pemupukan hingga panen,” ujarnya.

Ini lanjut dia, pengalaman berharga yang bisa saya manfaatkan setelah bebas dan kembali ke masyarakat.

Melalui keberhasilan panen ini, Lapas Kelas III Kaimana membuktikan bahwa pemasyarakatan bukan hanya tentang hukuman.

Tetapi juga pembinaan yang mampu menciptakan individu yang lebih mandiri dan produktif. (lau)


Komentar Anda

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.