AMBON,KLIKPAPUA.COM–Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas bersama kontraktornya Inpex Masela Ltd., Bp Indonesia, Petrogas Basin Ltd. Pertamina EP Aset 4 dan Genting Oil Kasuari Ltd yang bekerja di wilayah Papua dan Maluku (Pamalu), Senin (20/07/2020), melaksanakan kegiatan Komunikasi Bersama dan dukungan Jaring Pengaman Sosial (JPS) di Kota Ambon. Dalam kegiatan komunikasinya, SKK Migas – Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) selalu rutin menginformasikan pentingnya kelancaran operasional hulu migas tetap berjalan, agar tetap bisa memenuhi kebutuhan pokok sumber energi bagi masyarakat, ditengah pandemik Covid19.
Seperti kegiatan Komunikasi Bersama yang telah dilakukan SKK Migas – KKKS minggu lalu di Provinsi Papua Barat, kegiatan kali ini di Ambon juga juga bekerja sama dengan organisasi masyarakat (Ormas) dalam melaksanakan kegiatannya. SKK Migas membagikan informasi komunikasi kegiatan hulu migas pada paket JPS yang berisikan bahan makanan, sebagai bentuk penyesuaian kegiatan komunikasinya agar tetap sejalan dengan protokol pencegahan Covid-19.
Kegiatan yang dilakukan dihari pertama PSBB transisi di Ambon kali ini, juga menyasar kepada pekerja tenaga medis, tenaga professional jurnalis, ormas dan beberapa mahasiswa yang tergabung dalam wadah Oil and Gas Club, sebagai bentuk dukungan dan kepedulian industri hulu migas ditengah pandemik Covid19 yang masih terjadi.
Dalam keterangan yang disampaikan, Kepala Departemen Humas SKK Migas Perwakilan Pamalu, Galih Agusetiawan menyampaikan bahwa “Industri hulu migas ingin menyampaikan apresiasi setinggi tingginya kepada para pekerja medis yang selalu siap siaga melayani pasien Covid-19, dan kami juga ingin menyampaikan rasa simpati kami kepada sahabat-sahabat jurnalis yang secara professional, dalam setiap karya pemberitaan jurnalistiknya, turut mengawal dan menjaga agar penyebaran Covid-19 tidak terus meluas di masyarakat Kota Ambon,” jelasnya.
Bertempat di Rumah Sakit (RS) Alternatif -Diklat BPSSDM, Ambon, Sri Rohany Moni, SKM. M.Kes sebagai penanggung jawab RS tersebut, setelah menerima Paket komunikasi dan dukungan JPS dari pelaksana kegiatan, menyampaikan terima kasih kepada SKK Migas dan KKKS wilayah Papua dan Maluku atas kepedulian kepada petugas kesehatan yang melayani penderita pasien Covid-19 di Kota Ambon. Selanjutnya secara tertib para tenaga kesehatan yang nama-namanya tercatat dalam surat keputusan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, bergiliran menyempatkan mengambil paket bantuan dan berfoto dibawah spanduk kegiatan Komunikasi Bersama, sambil sejenak meluapkan kepenatan mereka.
Ditempat terpisah, di lokasi Rumah Pintar Ir. Said Assagaf, Kampung Rawa, SKK Migas yang bekerja sama dengan ormas Dompet Dhuafa, terus mengulirkan paket-paket komunikasi dan dukungan JPS untuk nantinya dapat disalurkaan kepada pihak pihak yang berhak, sesuai kriteria yang secara resmi mereka sampaikan. Pimpinan cabang Dompet Dhuafa Ambon, La Januri S.Sos. yang dipercayakan turut membantu mendistribusikan paket tersebut menyatakan” luar biasa apa yang dilakukan SKK Migas – KKKS dalam mendukung jurnalis di Kota Ambon, sehingga para jurnalis yang merupakan bagian dari masyarakat bisa juga merasakan manfaat dukungan ini karena mereka juga terkena imbas dari pandemik ini, seraya menyampaikan semoga menjadi berkah serta bermanfaat bagi masyarakat”, ujar Januri.
Selain itu, paket dukungan JPS yang diperuntukan bagi anak yatim piatu, janda-duda yang telah lanjut umur serta masyarakat yang terkena Covid19, juga diserahkan kepada Ketua Klasis Pulau Ambon, untuk nantinya sesuai usulan rencana kegiatan Klasis GBM Ambon, akan didistribusikan kepada yang berhak. Tidak sampai disitu, kegiatan komunikasi bersama SKK Migas – KKKS Pamalu juga terus dilakukan kepada kumpulan mahasiswa yang tergabung dalam wadah Oil and Gas Club pada asrama mahasiswa Bula di Ambon.(rls/bm)