MAKASSAR,KLIKPAPUA.com – Nilai-nilai luhur Masyarakat Bugis di Makassar, Sulawesi Selatan, yang salah satunya mengajarkan tentang etika kepemimpinan, menarik perhatian Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko.
Masyarakat Bugis Makassar yang dikenal memiliki sifat yang tangguh, pemberani, dan pantang menyerah pun memiliki peranan besar dalam membentuk karakter kuat kepemimpinan Moeldoko. Oleh karenanya, dalam sela-sela kunjungan kerjanya ke Makassar, Jumat (27/1/2023), Moeldoko menyampaikan apresiasinya pada masyarakat Bugis.
“Saya merasa falsafah hidup masyarakat Bugis Makassar telah banyak memberikan kekuatan kepada saya. Prinsip-prinsip hidup yang luhur itu pun menumbuhkan jiwa kepemimpinan yang jujur, adil, dan selalu mengayomi masyarakat dalam diri saya. Oleh karenanya, saya pribadi ingin mengungkapkan kekaguman sekaligus terima kasih saya kepada masyarakat Bugis,” kata Moeldoko, seusai melaksanakan sholat jumat berjamaah di Masjid Al Markaz Al Islami Makassar.
Perlu diketahui, lama sebelum Moeldoko menjabat posisi Panglima TNI, dirinya pernah ditugaskan selama 10 tahun untuk menjadi bagian dari pasukan elit infanteri raider di Yonif Raider 700/WYC Kodam XIV/Hasanuddin, Makassar.
Moeldoko yang ditunjuk menjadi komandan kompi batalyon (Dankiban) belajar untuk memimpin total 257 prajurit. Gaya kepemimpinan Moeldoko pada saat itu pun banyak dipengaruhi oleh ajaran yang bersumber pada prinsip-prinsip luhur Masyarakat Bugis.
“Penugasan 10 tahun di Yonif Raider 700 WYC Makassar telah menggembleng saya sehingga membuat karakter kepemimpinan saya semakin kuat,” imbuh Moeldoko.
Adapun dalam kunjungan kerja Moeldoko di Makassar pada Kamis – Jumat (26-27/1) ini, Kepala Staf Kepresidenan juga menghadiri sejumlah kuliah umum di beberapa perguruan tinggi di Makassar untuk berdialog dengan civitas akademik terkait isu-isu nasional maupun global.(rls)