Pertamina Pastikan Pasokan BBM Aman Jelang Pilkada Serentak di Papua Barat

0
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Edi Mangun (tengah). (Foto: Elyas/klikpapua)

MANOKWARI, KLIKPAPUA.com– Menjelang Pilkada Serentak 2024, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan ketersediaan BBM tetap terjaga.

Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Edi Mangun, menjamin bahwa ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah Papua Barat, khususnya Manokwari, tetap aman menjelang Pilkada Serentak 2024.

“Pertamina Feul Manokwari siap menjamin ketersediaan BBM menjelang Pilkada 2024,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (17/8/2024) di Manokwari

Edi Mangun, mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir akan kekurangan BBM, serta meminta masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak benar terkait ketersediaan BBM.

“Masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan BBM menjelang momentum Pilkada nanti,” ujar Edi.

Edi mengimbau kepada seluruh pihak, terutama para kontestan Pilkada, untuk tidak memanfaatkan isu BBM sebagai bahan kampanye yang dapat memicu kepanikan masyarakat.

Ia menegaskan bahwa antrian di sejumlah SPBU bukan merupakan indikasi kelangkaan BBM. “Adanya antrian di sejumlah SPBU tidak berarti mengindikasikan kelangkaan pasokan BBM,” ujarnya

Suriadi, Manager Fuel Pertamina Manokwari, menambahkan bahwa pihaknya telah mengantisipasi peningkatan konsumsi BBM dengan memperkuat distribusi di wilayah kerjanya.

“Tidak ada libur, kami tetap bekerja menyalurkan BBM meski di hari libur,” ujarnya.

Suriadi juga memastikan ketersediaan BBM di wilayah kerjanya meliputi Manokwari, Mansel, Pegaf, Wondama, dan Bintuni aman hingga akhir tahun ini.

Senda dikatakan Budi Setiawan, Aviation Fuel Terminal manager Rendani, memastikan ketersediaan avtur untuk penerbangan. “Meskipun ada penambahan rute penerbangan di Manokwari, stok avtur tetap aman,” jelasnya. (dra)



Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.