MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Teluk Bintuni sudah mulai masuk pada tahapan awal, Bupati Petrus Kasihiw mengingatkan politik jangan sampai sebagai alat pemecah belah persatuan masyarakat.
“Saya harap bahwa politik itu jangan jadi alat pecah belah kita, itu tidak boleh. Politik itu untuk pembangunan terutamanya, politik untuk kemanusiaan, politik untuk persaudaraan, itu kita jaga,” kata Bupati Petrus Kasihiw, Rabu (2/10/2019).
Diakuinya sebagai pemimpin partai, dirinya selalu menunjukan sikap politik yang santun, dan penuh kekeluargaan. “Politik bukan pedang yang bermata dua, mengahacurkan sana, menghacurkan sini, kita santai saja, siapa yang rakyat percaya ya.. Itulah yang rakyat senang,” ujarnya.
Menurutnya apabila sudah disenangi rakyat, dipilih dan dipercaya, harus siap bekerja untuk rakyat, bukan bekerja untuk diri sendiri. “Bukan bekerja untuk partai tertentu, bukan bekerja untuk memperkaya diri dan keluarga, itu tidak boleh,” pesannya.
Orang nomor satu di kabupaten penghasil gas itu juga menegaskan selama menjabat sebagai kepala daerah, tidak pernah memberikan proyek kepada anggota keluarganya. Bahkan tak segan -segan akan memecat pejabat bawahannya yang memberikan proyek kepada anggota keluargamu.
“Keluarga saya bebas dari itu (Praktek KKN), niat saya tulus membangun bukan mencari keuntungan, bagaimana saya bisa kasih sebesar – besarnya bagi masyarakat,” katanya lagi
Pada kesempatan itu, Bupati Kasihiw kembali menekankan pentingnya nilai kekeluargaan. (at)
Editor : BUSTAM
