ORANSBARI,KLIKPAPUA.com–Pembangunan sarana dan prasarana memiliki peran yang sangat penting dalam aktivitas ekonomi, sosial dan budaya, sebagai modal untuk mencapai tujuan pembangunan yang ditetapkan Pemerintah Provinsi Papua Barat, menyediakan sarana pelayanan kesamsatan di Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel), merupakan upaya dalam mengakomodir pembangunan bidang pendapatan di Provinsi Papua Barat dan Kabupaten Manokwari Selatan.
Ini dikatakan Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw sebelum melaunching aplikasi smartline serta meresmikan Kantor Samsat Manokwari Selatan, Rabu (1/2/2023) siang di Oransbari, yang dihadiri Sekda Papua Barat, Dance Sangkek, Wakil Bupati Manokwari Selatan, Wempi Welly Rengkung dan forkompinda yang ditandai dengan touchscreen.
Diungkapkan, disamping pemenuhan fungsi pemerintah selaku penyelenggara negara dalam kewajiban memenuhi sarana prasarana, penyediaan kantor samsat, juga merupakan upaya kemudahan pelayanan wajib pajak untuk Kabupaten Manokwari Selatan dan sekitarnya, yang selama ini dilayani oleh Kantor Samsat Manokwari.
“Diharapkan dengan tersedianya Kantor Samsat di Kabupaten Manokwari Selatan, para wajib pajak terlayani dengan baik, mudah dan tepat waktu. Tentunya ini searah dengan tuntutan pelayanan publik sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 25 tahun 2009, yaitu penyediaan sarana pelayanan yang nyaman, untuk mewujudkan proses pelayanan yang berkualitas, berprosedur jelas, waktu yang cepat, dan biaya yang pantas,”ujar Waterpauw.
Kenapa harus memenuhi tuntutan pelayanan publik?, kata Waterpauw,karena setiap warga negara dalam kehidupan bernegara dan berbangsa yang demokratik memiliki hak dilayani. “Maka adalah kewajiban kita, selaku penyelenggara pemerintahan dan penyelenggara pelayanan publik, memberikan pelayanan sesuai dengan tuntutan masyarakat. Saya mengapresiasi tim pembina kesamsatan, yang terus berinovasi mengembangkan kemudahan pelayanan kepada wajib pajak, baik dari sisi sarana maupun sistem pengembangan aplikasi. Prosedur yang jelas, yang digambarkan dalam pengembangan sistim aplikasi yang dibangun, memudahkan akses dan mempercepat sistim pelayanan. inilah harapan kita semua, selaku pelayan publik dan juga masyarakat sebagai penerima manfaat pembangunan,” jelasnya.
Dingingatkan, fasilitas hadirnya Samsat Manokwari Selatan. Demikianlah yang harus dilakukan bersama, antara pemerintah provinsi dan kabupaten. Karena ini akan memberi manfaat (penerimaan pajak kendaraan dan pelayanan pajak lainnya) baik untuk pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten melalui bagi hasil pajak daerah.
“Dari tempat ini, saya mengimbau, dalam rangka optimalisasi pendapatan daerah, kita perlu bersinergi dalam mengidentifikasi kendala – kendala pengelolaan pendapatan daerah, baik itu internal OPD provinsi, kabupaten maupun antara propinsi dan kabupaten,”kata Waterpauw. (red)