JAYAPURA,KLIKPAPUA.com– Program Studi Kesejahteraan Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Cenderawasih (Kesos Fisip Uncen) menggelar kegiatan Temu Akrab yang diikuti oleh para mahasiswa baru di Pantai Hamadi, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua, Sabtu (26/8/2023).
Menariknya, kegiatan Temu Akrab ini juga diikuti oleh para mahasiswa baru dari Program Studi Sosiologi yang baru dibuka secara resmi di Universitas Cenderawasih tahun 2023.
Selain itu, kegiatan ini melibatkan para dosen, alumni dan para mahasiswa dari setiap angkatan yang ada di Program Studi Kesejahteraan Sosial.
Ketua Program Studi Kesejahteraan Sosial Fisip Uncen, Fitrine Abidjulu, S.Sos., M.Si mengungkapkan bahwa kegiatan Temu Akrab yang dilaksanakan ini tentu didesain berbeda seperti tahun-tahun sebelumnya.
Menurutnya, pada tahun-tahun yang lalu kegiatan mahasiswa baru biasanya dilaksanakan selama tiga hari dengan bentuk Bimbingan Program Studi (BPS), namun kali ini dirubah dengan pola Temu Akrab Program Studi Kesejahteraan Sosial.
“Dalam Temu Akrab ini tentunya kita rubah pola pembinaan bagi para mahasiswa baru. Tidak ada lagi unsur kekerasan yang dilakukan, tetapi lebih mengedepankan persaudaraan dan kekeluargaan,” ungkapnya.
Dia menambahkan, selama kegiatan Temu Akrab ini para mahasiswa diajarkan mengenai beberapa hal seperti misalnya pengenalan Program Studi Kesejahteraan Sosial dan Program Studi Sosiologi.
Selain itu, para mahasiswa baru juga diperkenalkan tentang budaya dan lingkungan. Hal ini diwujudkan dengan adanya pentas budaya dan bersih-bersih sampah di Pantai Hamadi.
“Ini komitmen kami dari Program Studi Kesejahteraan Sosial, dalam mewujudkan mahasiswa yang berbudaya, berwawasan lingkungan dan kreatif serta inovatif kedepannya,” ujar Fitrine yang juga merupakan alumni Angkatan pertama tahun 1997 ini.
Fitrine menyampaikan, Program Studi Kesejahteraan Sosial, merupakan salah satu program studi di Universitas Cenderawasih yang mendapatkan akreditasi unggul, sehingga hal ini harus tetap dipertahankan kedepannya.
Fitrine berharap, dengan adanya kegiatan Temu Akrab ini dapat mewujudkan mahasiswa baru di Program Studi Kesejahteraan Sosial dan Program Studi Sosiologi yang mencintai budayanya masing-masing serta peduli terhadap persoalan lingkungan yang ada di tanah Papua.
“Kami harapkan dengan adanya kegiatan ini, para mahasiswa baru bisa lebih peka terhadap berbagai masalah sosial yang terjadi di Papua, terutama masalah budaya dan lingkungan,” harapnya. (rls)