BINTUNI,KLIKPAPUA.COM – Penyerapan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Daerah Teluk Bintuni Tahun 2019 mencapai kurang lebih 95 persen.
Demikian disampaikan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Herman Kayame di Halaman Kantor Bupati SP 3, Distrik Manimeri, Senin (13/1).
Dikatakannya adapun sisa anggaran sebesar 5 persen akan dikembalikan ke kas daerah untuk dijadikan sebagai Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SILPA) pada Tahun Anggaran berikutnya.
Dijelaskan Kayame adanya sisa anggaran sebesar 5 persen dikarenakan dua hal yakni, lebih kecilnya jumlah anggaran nilai pekerjaan setelah dilelang dari nilai yang ditetapkan oleh OPD (Organisais Perangkat Daerah), sehingga masih ada sisa lebih. Selain itu masih ada belanja – belanja yang tidak bisa terserap oleh OPD karena alasan tertentu.
“Kan lelang misal kita patok sekian tapi yg ditawarkan kurang dari itu, jadi tidak terbayar, ke dua ada belanja -belanja yang tidak terserap jadi mungkin sudah terpenuhi di dinas -dinasnya,” katanya.
Adapun jumlah APBD tahun 2019 sekitar sebesar Rp. 2,3 triliun lebih, jika dirupiahkan dari 5 persen, maka diperkirakan ada sebesar Rp. 115 miliar lebih anggaran yang tidak terserap, pada tahun lalu.|AT
