BINTUNI,KLIKPAPUA.COM – Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni mengklaim, penyerapan anggaran tahun 2019 hingga akhir Oktober, telah mencapai 70 persen lebih.
Demikian disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Herman Kayame, di teras Gedung Serba Guna (GSG), Kota Bintuni, Kamis (31/10/2019).
Dikatakannya proses penyerapan akan terus dilakukan sampai akhir tahun ini, dengan sisa waktu sekitar dua bulan. “Kurang dua bulan lagi sudah akhir tahun, sudah hampir 80 persen lah, dan ini akan terus diupayakan sampai akhir tutup tahun, biasanya tanggal 15 Desember sudah harus terserap semua,” katanya.
Kayame mengungkapkan, anggaran yang sudah masuk dan terserap yakni bersumber dari dana perimbangan, di antaranya Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bagi Hasil (DBH), dan Dana Aloaksi Khusus (DAK).
Ia menjelaskan arus kas, bahwa setiap anggaran – anggaran itu masuk, akan segera disalurkan sesuai program kegiatan yang ada di Rencana Kerja Anggaran (RKA). “Jadi dari dana A untuk membayar dana B itu kita tidak bisa, itu yang saya lakukan sekarang,” ujarnya.
Ditanya apakah bisa mencapai target penyerapan dengan sisa waktu di tahun anggaran ini, ia menegakan sesuai aturan itu menjadi keharusan untuk memenuhi target. Karena dalam aturan keuangan pendapatan harus seimbang dengan belanja, sehingga tidak ada hutang. “Mudah – mudahan di akhir tahun nanti pendapatan dengan belang seimbang, mudah – mudahan tidak ada defisit, ngada hutang,” pungkasnya. (at)
Editor: BUSTAM
