BINTUNI,KLIKPAPUA.com— Tahapan lelang jabatan pejabat eselon II pada Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni yang dibuka sejak 14 Oktober hingga saat ini telah memasuki tahapan assesment.
Menurut pihak Sekretariat Lelang Jabatan Sefnat Manikrowi, ada sebanyak 58 pejabat yang ikut mendaftar untuk mengikuti proses lelang jabatan memperebutkan 12 kursi jabatan kepala OPD.
Dari 58 pejabat ada sebanyak 34 pejabat yang lolos administrasi untuk mengikuti tahapan Assesment 2-3 November 2022, setelah itu akan dilanjutkan dengan wawancara yang rencananya akan dilaksanakan pada 4-5 November 2022 mendatang, hasilnya akan diperoleh 3 besar untuk selanjutnya diserahkan ke Bupati.
“Tahapan assesment ini tiga hari setelah itu ada wawancara dengan tim pansel, setelah itu sampai nanti diperoleh tiga besar, itu yang nanti panitia pansel akan serahkan ke Bupati,” ujar Sefnat, Selasa (1/11/2022) di rumah negara.
Dijelaskan menurut jadwal penyerahan hasil seleksi tim pansel kepada Bupati akan dilakukan pada 9 November mendatang, namun karena adanya kendala pada pemberkasan peserta yang perlu dilengkapi sehingga dimungkinkan waktu tahapan di perpanjang.
“Diperpanjang karena administrasi yang perlu di lengkapi untuk pelamar yang sudah tembus tahapan administrasi,” katanya.
Seperti diketahui sejak 12 Oktober 2022 lalu, panitia seleksi terbuka mengumumkan seleksi terbuka bagi pejabat tinggi pratama untuk mengisi 12 jabatan yakni Kepala Badan kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), Kepala Kesbangpol, Kepala Badan Keuangan Dan Aset Daerah (BPKAD), Kepala Satpol PP, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kepala Dinas perindagkop dan UMKM, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan transmigrasi, Kepala dinas Pertanian, kepala Dinas Perikanan, Rumah Sakit Umum Daerah, dan Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Syarat peserta yang mendaftar di antaranya memiliki pangkat pembina IVa, tidak pernah di penjara atau dipidana, sehat jasmani dan rohani, dan bebas dari narkoba. (dr)
