BINTUNI,KLIKPAPUA.com–Drs. Mesak Pasalli, MSi, Sekretaris Dewan Kabupaten Teluk Bintuni membuat inovasi proyek perubahan (Si-Puradis)- Strategi Publikasi, rapat paripurna DPRD dengan sistem digitalisasi, untuk mempermudah kinerja pegawai dalam pelayanan publik.
Proyek perubahan peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) ini disosialisasikan oleh pejabat esolon II atau JPT Pratama selaku reformer yakni Drs. Mesak Pasalli, MSi, di Ruang Rapat Kantor Sekwan Teluk Bintuni, Kota Bintuni, Rabu (25/8/2021).
Mesak mengatakan, proyek Si-Puradis ini adalah untuk memudahkan kinerja kepegawaian, di era kemajuan digitalisasi. Serta memudahkan dalam bekerja disituasi kondisi masa pandemi Covid-19 seperti saat ini yang mengharuskan dalam setiap kegitan pemerintahan agar menghindari kerumunan. “Proyek ini untuk mendukung visi dan misi Bupati, mewujudkan Kabupaten Teluk Bintuni yang maju, mandiri, produktif dan berdaya saing, ini salah satu cara untuk meningkatkan kapasitas pegawai,” katanya.
Sekwan berharap bagian persidangan agar cepat tanggap bagaimana sistem komunikasi ini ditata lebih baik. Agar sejalan antara arsip berkas baik yang fisik maupun yang elektronik. “Kami mau kedepan bagaimana pelayanan itu kita lakukan dengan sebaik baiknya. Ini bagian dari kebutuhan pelayanan kedepan karena kita harus tangkas dalam pelayanan,” ujarnya.
Ia menuturkan inovasi proyek perubahan Si-Puradis juga telah disosilisasikan kepada pimpinan dan anggota DPRD Teluk Bintuni beberapa waktu lalu. Pimpinan beserta anggota dewan mendukung proyek tersebut.
Kegiatan ini juga dihadiri Kepala Bidang Telekomunikasi, Dinas Komunikasi dan Informatika Persandian dan Statistik, Dalyanto yang sekaligus memberikan masukan. Ia menjelaskan dimana pada era digitalisasi ini, Dinas Kominfo terus berusaha untuk menyiapkan sistem pemerintah daerah yang mudah diakses baik internal pegawai maupun masyarakat.
Dikatakannya, jika membahas tentang digitalisasi harus memenuhi sejumlah unsur yakni ketersediaan infrastruktur, undang – undang yang mengatur, sistem pemerintahan berbasis elektronik, tandatangan elektronik, Serta sejumlah infrastruktur pendukung yang juga bisa diintergrasikan ke dalamnya. “Terkait dengan Si-Puradis ini sudah masuk ranah sistem pemerintah berbasis elektronik (SPBE), salah satu yang pernah dilakukan di sekwan yakni melaksanakan rapat paripurna digital, menggunakan aplikasi zoom meeting,” katanya. Pasalnya, inovasi digitalisasi sangat menunjang kegiatan pemerintahan guna mendukung kemajuan daerah.(dr)