Frans Mokbun Pimpin KTNA Mansel

0
Bupati Mansel Markus Waran ketika memberikan sambutan saat Rembug Paripurna Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Manokwari Selatan, Senin (17/2/2025) di RM Otawar Oransbari. (Foto: Andi/klikpapua)
ORANSBARI,KLIKPAPUA.com–Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Rembug Paripurna Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Manokwari Selatan masa bakti 2025-2030. Kegiatan Rembug Paripurna berlangsung di aula Penginapan Otawar Kampung Muari, Distrik Oransbari, Senin (17/2/2025).
Ketua KTNA Mansel dipilih secara langsung oleh setiap peserta anggota KTNA. Dari enam calon dari setiap distrik terpilih Ketua KTNA Mansel Frans Mokbun. Dilanjutkan dengan pemilihan Badan Formatur Pengurus.
Dalam sambutannya, Bupati Mansel Markus Waran menyampaikan terima kasih kepada Ketua KTNA Papua Barat dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian sebagai motivator terselenggaranya kegiatan Rembug Paripurna tersebut.
Dikatakan bahwa organisasi KTNA harus dapat mengembangkan profesionalisme petani nelayan, membangun rasa tanggung jawab kesetiakawanan dan keadilan sosial, menumbuh kembangkan dan melestarikan nilai-nilai perjuangan KTNA dalam mengentaskan kemiskinan, keterbodohan dan keterbelakangan, membangun watak petani nelayan yang beretos kerja tinggi, disiplin, produktif, berkualitas, hemat serta berperilaku mulia dalam kehidupan.
Melalui Rembug KTNA Kabupaten Mansel tahun 2025, Bupati Waran berharap dapat menghasilkan program kerja sesuai kebutuhan masyarakat nelayan, menjawab permasalahan akan kebutuhan petani nelayan dengan memilih dan menetapkan serta melantik kepengurusan kelompok KTNA sampai periode 2025-2030.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Mansel sekaligus Panitia Pelaksana Kegiatan, Jan Andiri Mandowen menyampaikan bahwa peserta dalam kegiatan ini terdiri dari pemangku kepentingan dari sektor pertanian, perikanan dan kehutanan terdiri dari kelompok tani dan gabungan kelompok tani, penyuluh pertanian dan pemerhati pertanian di antaranya pegawai negeri sipil purna tugas sebelumnya bekerja di lingkup pertanian.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Mansel sekaligus Panitia Pelaksana Kegiatan Jan Andiri Mandowen
“Pelaksanaan kegiatan ini difasilitasi oleh Dinas Pertanian Kabupaten Mansel dengan tujuan untuk memilih ketua dan badan struktur KTNA baru masa bakti 2025-2030, karena periode sebelumnya di tahun 2016-2020 hingga saat ini belum ada kepengurusan, sehingga kita berinisiatif untuk membentuk kelompok tersebut kembali,” jelasnya.
“Terima kasih kepada Bapak Bupati/Wakil atas dukungannya sehingga pelaksanaan kegiatan ini dapat terlaksana,” sambungnya.
Ketua KTNA Papua Barat, Antoni Yenusi yang juga turut hadir dalam kegiatan tersebut menuturkan, bahwa KTNA adalah sebagai wadah petani nelayan yang diandalkan dan dipilih untuk mewakili aspirasi petani nelayan dari tingkat kampung sampai ke tingkat nasional yang diputuskan dalam rembug. Sejarah panjang tentang KTNA yang dimulai pada 23 September 1971 di Cihea- Jawa Barat dan diformalkan dalam Rembug Paripurna di Cipanas.
Adapun peran kelompok KTNA adalah sebagai mitra pemerintah dalam mengembangkan pertanian dalam arti luas. Adapun tujuan organisasi KTNA adalah mengembangkan profesionalisme petani nelayan, membangun rasa tanggung jawab, kesetiakawanan dan keadilan sosial, menumbuh-kembangkan dan melestarikan nilai-nilai perjuangan ktna dalam mengentaskan kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan, membangun watak petani nelayan yang beretos kerja tinggi, disiplin, produktif, berkualitas, hemat serta berperilaku mulia dalam kehidupan.
Dijelaskan, kelompok KTNA Provinsi Papua Barat saat ini memiliki 7 kelompok KTNA yang tersebar di setiap kabupaten. Salah satunya KTNA Mansel. Untuk itu, Ia berharap kepengurusan organisasi KTNA yang terpilih dapat menghasilkan program-program kerja sesuai kebutuhan masyarakat tani nelayan di Kabupaten Manokwari Selatan, rekomendasi-rekomendasi menjawab permasalahan-permasalahan akan kebutuhan petani nelayan.
Selain itu, penting untuk diingatkan bahwa pada pekan daerah  ke lima yang berlangsung di Kabupaten Teluk Bintuni pada tahun 2019 yang menetapkan Kabupaten Manokwari Selatan sebagai tuan rumah pelaksanaan pekan daerah VI pada bulan Juni atau Juli tahun 2025 sebagai persiapan seluruh kabupaten di wilayah provinsi papua barat dalam mengikuti moment pekan Nasional (Penas) di Kota Gorontalo Provinsi Gorontalo pada tahun 2026.
“Untuk itu, melalui rembug ini diharapkan dapat menyusun rencana persiapan pelaksanaan moment tersebut,” tuntasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Welly Rengkung, Kakanwil Kemenkum Papua Barat Piet Bukorsyom, Dandim 1808 Mansel Letkol Arm. Adin Suroyo, S.Sos, Perwakilan Polres Mansel, DPRD Mansel dan sejumlah forkopimda dilingkup Pemkab Mansel.(aco)

 




Komentar Anda

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.