MANSEL,KLIKPAPUA.com–Wakil Bupati Manokwari Selatan, Wempi Welly Rengkung membuka rapat koordinasi pendataan awal registrasi sosial ekonomi (regsosek) yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Manokwari di Aula Srikandi, Rabu (28/9/2022).
Rapat tersebut dilaksanakan dalam rangka membangun kolaborasi, komunikasi dan menyamakan langkah serta persepsi untuk memastikan pemakaian data yang konsisten.
Dalam sambutannya, Wempi Rengkung menuturkan, selama dua tahun terakhir selama pandemi upaya pemerintah membangun Indonesia khususnya Papua Barat setelah adanya pandemi menghadapi tantangan dan kendala berat.
Perekonomian terkontraksi, pengangguran naik dan angka kemiskinan pun kembali meningkat. Dampak ini kemungkinan akan terus berlanjut karena kondisi global yang tidak menentu ditengah upaya pemulihan adaptasi karena pandemi.
Oleh karena itu, dalam rencana kerja pemerintah tahun 2021 dan 2022 dicetuskan tiga reformasi struktural yaitu reformasi sistem kesehatan, reformasi sistem kebencanaan dan reformasi sistem perlindungan sosial yang menyeluruh bagi seluruh penduduk.
Transformasi data menuju regsosek merupakan, upaya perubahan penyediaan data sosial ekonomi yang bersifat sektoral menjadi data yang terintegrasi dan akurat.
Pendataan awal regsosek akan menghasilkan data terpadu tidak hanya untuk program perlindungan sosial melainkan keseluruhan program yang dibutuhkan masyarakat untuk kebijakan pemerintah yang lebih terarah. Selain itu juga digunakan untuk kepentingan perencanaan dan evaluasi pembangunan.
“Untuk itu, kita semua berharap dengan rapat koordinasi ini terbangun koordinasi yang apik dalam mendukung pelaksanaan pendataan awal regsosek di Manokwari Selatan yang akan dilaksanakan pada 15 Oktober hingga 14 November 2022 secara serentak diseluruh Indonesia,” harapnya.
Pelaksanaan regsosek menjadi langkah strategis yang tepat dalam pembangunan dan pemulihan Indonesia. “Kita dapat mencapai berbagai tujuan pembangunan strategis, bahkan tujuan pembangunan global melalui regsosek.
Namun, untuk mencapai tujuan tersebut perlu adanya partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat untuk menerima petugas pendata dengan baik serta memberikan jawaban yang benar dan jujur. Mari kita bersama-sama membangun negeri melalui regsosek,” ajak Wabup.
Oleh karena itu, ia mengajak seluruh jajaran pemerintahan untuk berpartisipasi dalam menyukseskan amanah besar negara melalui pendataan awal regsosek. “Mari kita semua menyebarluaskan informasi ini dan menghimbau kepada orang-orang terdekat untuk memberikan jawaban yang benar kepada petugas pendata pada 15 Oktober hingga 14 November 2022,” tutupnya. (eap)