
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com– Ketua Komite III DPD RI, Dr. Filep Wamafma, kembali menyalurkan bantuan pendidikan berupa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah kepada mahasiswa di Papua Barat.

Kali ini, beasiswa tersebut diberikan kepada 32 mahasiswa baru STMIK Kreatindo Manokwari yang berlangsung di kampus setempat, Rabu (5/11/2025).
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Senator Filep melalui pemberian buku tabungan KIP kepada perwakilan mahasiswa, disaksikan langsung para orang tua penerima.
Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan STMIK Kreatindo Manokwari, Yames J. Batkunde, menyampaikan apresiasi kepada Senator Filep atas kepeduliannya terhadap pendidikan generasi muda Papua.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Filep Wamafma karena telah memperjuangkan mahasiswa kami untuk menerima KIP. Kami berharap tahun depan kuota bagi kampus kami dapat terus ditingkatkan,” ujarnya.
Yames menambahkan, sebagian besar penerima KIP dari kampus tersebut adalah mahasiswa Orang Asli Papua (OAP).
“Sekitar 90 persen dari penerima KIP yang kami usulkan adalah mahasiswa OAP,” katanya.
Salah satu orang tua mahasiswa penerima KIP, Edekta Hana Pardjer, mengaku bersyukur atas bantuan tersebut.
Ia menilai program ini sangat membantu meringankan beban ekonomi keluarga.
“Terima kasih kepada Bapak Filep karena sudah memperjuangkan beasiswa untuk anak-anak kami. Semoga mereka bisa menggunakan kesempatan ini sebaik mungkin dan serius dalam kuliah,” tuturnya.
Dalam sambutannya, Filep Wamafma menceritakan perjuangannya di DPD RI dalam mengawal kebijakan afirmasi pendidikan bagi anak-anak Papua.
Ia menyebutkan, penyaluran KIP tidak hanya dilakukan di Papua Barat, tetapi juga di berbagai daerah dari Sabang hingga Merauke.
“Beasiswa ini adalah alat untuk membuka masa depan. Gunakan dengan bijak, kuliah dengan sungguh-sungguh, dan bahagiakan orang tua,” pesan Filep kepada para mahasiswa.
Ia juga berpesan kepada pihak kampus dan orang tua agar ikut mengawasi pemanfaatan beasiswa, sehingga tepat sasaran dan memberikan hasil nyata bagi pendidikan mahasiswa.
“Ketika nanti kalian berhasil dan mendapat posisi penting di pemerintahan atau politik, jangan lupa untuk memperjuangkan rakyat dan memberi manfaat bagi banyak orang,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, Senator Filep juga meminta pihak kampus menyiapkan data mahasiswa calon penerima KIP untuk tahun ajaran berikutnya agar proses pengusulan dapat dilakukan lebih awal. (dra)




















