Samsat Papua Barat Himpun Rp36 Juta dari Razia Pajak Kendaraan Bermotor

0
Sejumlah Pengendara melakukan pembayaran pajak kendaraan di lokasi razia pajak di Manokwari. (Foto: Gemelin/klikpapua)

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Papua Barat berhasil menghimpun pemasukan sebesar Rp36 juta dari razia pajak kendaraan bermotor yang digelar selama tiga hari, mulai 29 hingga 31 Juli 2025.

Kepala Seksi Pendataan dan Penetapan UPT Samsat Papua Barat, Siti Muayah, mengatakan razia dilakukan di tiga lokasi berbeda di Manokwari dengan menyasar kendaraan roda dua (R2) dan roda empat (R4) yang menunggak pajak.

“Pada hari pertama, 29 Juli, razia digelar di sekitar Polda Lama. Sebanyak 72 kendaraan terjaring, terdiri dari 51 R2 dan 21 R4. Realisasi pembayaran pajak hari itu mencapai Rp14.077.720,” ujar Siti kepada wartawan, Jumat (1/8/2025).

Razia berlanjut di kawasan Aman Jaya pada 30 Juli. Sebanyak 72 kendaraan kembali terjaring, terdiri dari 66 R2 dan 6 R4. Realisasi pembayaran pajak hari kedua meningkat menjadi Rp21.986.120.

Sementara pada hari terakhir, 31 Juli, petugas menemukan 40 kendaraan R2 yang belum membayar pajak. Meski tidak ada pembayaran langsung di lokasi, beberapa wajib pajak kemudian melunasi kewajibannya melalui Kantor Samsat Papua Barat.

Siti menekankan bahwa program penghapusan denda pajak yang sedang berjalan membantu masyarakat melunasi tunggakan pajaknya.

“Yang dihapuskan adalah denda berjalan untuk tahun-tahun sebelumnya, sementara pokok pajaknya tetap harus dibayar. Jadi ini bukan pemutihan total,” jelasnya.

Ia menambahkan, sebagian besar kendaraan yang terjaring razia memiliki tunggakan pajak sejak 2022 hingga 2025. Bahkan ada satu hingga dua kendaraan yang belum membayar pajak sejak 2019.

“Dampaknya sangat positif. Banyak masyarakat yang awalnya belum sadar, setelah ada razia langsung datang ke Samsat untuk melunasi kewajiban pajaknya,” kata Siti.

Menurutnya, razia ini tidak hanya untuk penegakan aturan, tetapi juga sebagai edukasi kepada masyarakat agar lebih taat membayar pajak kendaraan bermotor, yang menjadi salah satu sumber pendapatan penting untuk pembangunan daerah. (mel)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses