MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw mengatakan, pelantikan Penjabat Kepala Daerah di tiga wilayah dua kabupaten dan satu kota, khususnya di Kabupaten Maybrat mengalami sedikit reaksi dari warga masyarakat.
“Semua itu terjadi karena mereka belum mendapatkan informasi secara utuh hingga mereka coba membuat sedikit aktifitas kegiatan dengan memalang kantor Bupati Maybrat yang berada di Ibukota Kmurkek,” ujar Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw saat ditemui wartawan di Aston Niu, Selasa (23/8/2022).
Namun setelah dilakukan komunikasi dan berbicara secara baik, mereka mau membuka palang kantor bupati tersebut. “Memang warga masyarakat menginginkan orang asli Papua khususnya yang berasal dari Maybrat untuk menduduki jabatan Penjabat Bupati. Namun berdasarkan pertimbangan sehingga ditempatkanlah penjabat bupati yang baru saja dilantik,” ucapnya.
Pj Gubernur Waterpauw menjelaskan dimana kita mempunyai kewajiban untuk mengusulkan, namun keputusannya itu semua ada di pusat, dimana kabupaten mengusulkan sendiri yang memenuhi kriteria, juga dari provinsi mengusulkan dan kementerian dalam negeri juga mempunyai usul sendiri, kemudian di kolaborasi bersama, yang pada akhirnya mendapatkan keputusan ini.
“Sehingga diharapkan untuk semua tokoh-tokoh, dewan adat, tokoh perempuan, tokoh pemuda, kita mendukung kerja-kerja para penjabat yang baru saja dilantik untuk bisa menjalankan tugas, menjembatani kekosongan waktu sampai dengan tahun 2024 untuk pilkada yang akan datang,” ungkapnya.
Namun yang perlu menjadi catatan aturan mengatakan bahwa penjabat itu hanya 1 tahun, dan nantinya bila dievaluasi baik maka bisa diperpanjang, tapi kalau tidak maka akan diganti dengan yang lain.
“Makanya tadi saya menekankan kepada beliau bertiga, pada kesempatan pertama lakukan sinergitas dulu, dengan pimpinan-pimpinan forum komunikasi pimpinan daerah, bangun komunikasi yang baik, karena sudah mengikat itu semua saya yakin mereka dapat menjalankan tugas dengan baik, termasuk belanja masalah di kabupaten/kota yang mereka pimpin,” pungkasnya. (aa)