Peringati Sumpah Pemuda, Lantas Polres Manokwari Gelar Kegiatan Simpatik kepada Pengguna Jalan

0
Lantas Polres Manokwari Gelar Kegiatan Simpatik kepada Pengguna Jalan

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com— Bergabung bersama Direktorat Polantas Polda Papua Barat, Satlantas Polres Manokwari menggelar kegiatan simpatik  yang bertempat di TL H. Bauw, Wosi, pada  pukul 09.00 WIT, dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-93 tahun,Kamis(28/10/2021).

” Kegiatan Simpatik ini bermaksud untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda dimana, bahwa 93 tahun yang lalu Pemuda Indonesia bersatu mengikrarkan Satu Nusa Satu Bangsa dan kita harus bangga menjadi Indonesia,” ujar Kasat Lantas Polda Manokwari, Iptu Subhan Ohoimas kepada wartawan.

Lanjutnya, dalam kegiatan Simpatik ini pihak Satlantas Manokwari juga terus mengingatkan kepada pengguna jalan agar tetap menerapkan prokes. Selain itu juga membagikan 150 paket masker dan hand sanitizer plus brosur yang berisikan imbauan tertib berlalu lintas kepada masyarakat pengguna jalan yang melintas di seputaran H. Bauw.

“Selain itu, kami juga tetap melakukan penindakan simpatik dengan mengingatkan pengguna jalan, seperti penggunaan helm, TNKB dan juga pajak kendaraan bermotor. Kami terus mengingatkan karena ini semua kembali ke masyarakat sendiri, bukan untuk kami, ” ujar Subhan.

Disinggung  tentang tindakan selanjutnya pihak Lantas Polres Manokwari mengenai adanya kendaraan dinas yang terjaring razia dengan pelanggaran mengganti TNKB berwarna merah menjadi TNKB berwarna dasar hitam, Subhan menjelaskan saat ini pihaknya masih mengedepankan proses edukasi terlebih dahulu kepada masyarakat agar jangan melakukan perubahan warna dasar TNKB yang sudah ditetapkan, karena ini sudah termasuk kategori pemalsuan dan langkah selanjutnya akan diserahkan ke Reskrim.

“Sampai pada saat ini ada enam kendaraan dinas yang terjaring razia, karena mengganti warna TNKB merah menjadi hitam. Selain itu jika dilihat dari segi pendapatan pajak, tindakan ini jelas merugikan pendapatan pajak dan jika terjadi tindak pidana, kita sangat kesulitan mengindentisifikasi kendaraannya,” tandas Subhan. (ars)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.