MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Tim pencari fakta dari Mabes Polri turun ke Kabupaten Teluk Bintuni untuk mengumpulkan keterangan terkait hilangnya Iptu Tomi Samuel Marbun dalam operasi pengejaran kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Ongky Isgunawan, mengungkapkan bahwa tim tersebut tiba di Manokwari pada Jumat (21/3/2025).
Tim terdiri dari personel Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri, Ketua Harian Kompolnas, serta anggota Divisi Profesi dan Pengamanan (Divpropam) Polri.
“Setibanya di Manokwari, tim melakukan audiensi dengan Kapolda Papua Barat dan pejabat utama (PJU) Polda,” kata Ongky, Senin (24/3/2025).
Setelah pertemuan di Manokwari, tim bertolak ke Teluk Bintuni untuk menggali informasi dari seluruh personel yang terlibat dalam operasi pengejaran KKB.
“Tim mengumpulkan keterangan dari seluruh anggota yang terlibat dalam operasi. Namun, untuk personel TNI, seluruhnya sedang menjalani pendidikan di Kopassus, sehingga mereka akan dimintai keterangan setelah kembali,” ujarnya.
Dalam upaya menuju lokasi kejadian di Pos Mayado, tim menghadapi kendala akibat banjir yang merendam jalan dengan ketinggian air mencapai 1,5 hingga 2 meter.
“Sabtu (22/3/2025), tim berencana menuju TKP, tetapi curah hujan tinggi menyebabkan banjir di sekitar sungai, sehingga perjalanan tidak bisa dilanjutkan,” jelas Ongky.
Meski demikian, tim berhasil mengumpulkan informasi yang dibutuhkan dan telah kembali ke Jakarta untuk melaporkan hasil temuan kepada Kapolri.
“Setelah ini, kemungkinan akan ada rapat dengar pendapat di DPR RI,” tambahnya.
Sementara itu, Polda Papua Barat telah menggelar rapat bersama Kepala Basarnas, Asops Kodam, dan jajaran Polda Papua Barat guna membahas strategi pencarian tahap ketiga.
Rapat tersebut membahas pembentukan posko khusus untuk memperkuat upaya pencarian lebih lanjut. (mel)
