Kepala Dinas Perhubungan Papua Barat, Agustinus Kadakolo. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM– Bagi penumpang dari Jakarta, Makassar, Surabaya ataupun sebaliknya dari Manokwari ke Makassar, Surabaya dan Jakarta sudah bisa dilayani oleh dua maskapai. Dua maskapai itu yakni Sriwijaya yang hanya beroperasi lima kali dalam 1 minggu, dan Batik Air hampir setiap hari.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Papua Barat, Agustinus Kadakolo saat ditemui, Sabtu (20/6/2020). Menurutnya, untuk penumpang masuk dan keluar, dibatasi hanya 70%.Ini sesuai Surat Edaran Menteri dan Surat Dari Gugus Tugas Covid-19 Papua Barat, dan tetap memperhatikan protokol kesehatan dari daerah asal keberangkatan.
Dijelaskan Agustinus, untuk protokol kesehatan yang perlu diperhatikan, seperti melakukan rapid test, surat kesehatan, surat tugas, surat keterangan yang dibawa dari tempat asal saat akan berangkat. “Dari hasil rapid test atau swab dinyatakan sehat, otomatis dia dapat diberangkatkan , tapi kalau tidak memenuhi kriteria kesehatan berarti tidak bisa berangkat,” ungkapnya.
Saat ditanya untuk transfortasi laut, Agustinus menyampaikan, untuk transportasi laut sudah dibuka hari ini, KM. Gunung Dempo akan masuk Manokwari dari Jayapura membawa warga yang ter-lockdown di Papua.
“Kami dari divisi penjaringan pelaku transportasi sudah melakukan koordinasi dengan divisi-divisi yang lain, baik itu divisi kesehatan, publikasi, dokumentasi, hukum dan keamanan, untuk sebentar menerima penumpang yang akan masuk, dan betul-betul dikawal ketat,” ucapnya. “Mereka yang turun sebentar ini sudah dinyatakan sehat, karena sebelum mereka berangkat sudah diberlakukan protokol kesehatan, dan dinyatakan sehat, makanya mereka bisa pulang kembali ke Kabupaten Manokwari,” sambungnya.(aa/bm)
