Ketua MRPB Maxsi Nelson Ahoren. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com– Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) telah melakukan pertemuan bersama Menpan-RB, Tjahjo Kumolo, Gubernur Papua Barat dan para Bupati, guna membicarakan penerimaan formasi 2019 yang akan dibuka tahun ini.
“Pada pertemuan tersebut kami meminta kepada Menpan-RB penerimaan formasi tahun 2019 pada tahun 2021 tidak ada penerimaan lagi melainkan mengakomodir honorer sisa dari tahun 2019 ke bawa. Itu yang kita dorong untuk formasi tahun 2019,” ungkap Ketua MRPB Maxsi Nelson Ahoren saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (22/01/2021).
Menurut Maxsi, tugas Provinsi dan Kabupaten/Kota adalah menyiapkan data-data yang hari ini diminta Pemerintah Pusat. MRPB melalui Pokja Agama telah menyiapkan data-data yang tidak terakomodir bersama honorer-honorer lainnya. Dan data ini yang dalam waktu dekat akan di bawah ke Jakarta. “Agar formasi tahun 2019 jangan dulu ada penerimaan pegawai melainkan merekrut adik-adik yang diakomodir didalam formasi 2018 yang berjumlah 1.283 orang, serta merekrut mereka yang masih honor di berbagai OPD yang ada di Provinsi Papua Barat,” ungkapnya.
Saat ini MRPB meminta dukungan berupa surat rekomendasi dari Gubernur Provinsi Papua Barat, serta BKD untuk bergerak menyiapkan nama-nama yang tidak terakomodir pada pengangkatan 1.283 lalu. “MRPB telah menyurati Menpan-RB untuk meminta audensi, dengan membawa data-data yang telah disiapkan oleh MRPB. Saat ini kita menunggu waktu untuk melakukan pertemuan tersebut,” tandasnya.(aa)
