Paslon SMART kampanye politik di kediaman almarhun Yohan Warijo, Sabtu (3/10/2020).
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM– Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Manokwari, Sius Dowansiba dan Moses Rudy Timisela terus melakukan kampanye politik serta meminta dukungan doa kepada warga Manokwari untuk mensukseskan Paslon SMART pada Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.
Kampanye politik yang dipusatkan di kediaman almarhun Yohan Warijo Sabtu (3/10/2020) menghadirkan puluhan masyarakat serta tim pengawas Pemilu Bawaslu Manokwari. Dalam kegiatan kampanye tersebut, banyak persoalan mendasar masyarakat di wilayah tersebut yang dilontarkan kepada Paslon Sius dan Rudy.
Seperti yang diungkapkan Penanggung Jawab Taman Bacaan Pustaka Anak Papua Kenari Tinggi, Vitarosa Manobi Warijo, ada taman bacaan pustaka Papua di Kenari tinggi, tetapi karena Covid-19 maka sementara ditutup. Tetapi juga memerlukan dukungan fasilitas yang memadai. “Maka saya berharap setelah terpilih menjadi Bupati dan Wakil hal ini diperhatikan. Saya juga mengajak masyarakat untuk memilih calon yang sudah ada bukti yaitu Pak Rudy Timisela,” ajak Manobi.
Selanjutnya masalah air bersih yang hingga saat ini masih menjadi persoalan bagi masyarakat di Manggowi, hingga Kwawi jembatan. Juga Bantuan Pondok Pinang bagi mama-mama di tempat ini.
Sementara Sem Ayub Rumfabe meminta agar jalan utama diperhatikan karena sangat sempit dan tidak layak, padahal selain menuju tempat Wisata Pasir Putih juga daerah masuknya Injil di Pulau Mansinam hingga ke Gereja Elim Kwawi.
Menanggapi aspirasi masyarakat tersebut, Sius meminta agar masyarakat bantu mendoakan mereka berdua (Sius-Rudy) sehingga bisa memenangkan Pilkada Manokwari. Dengan demikian maka persoalan atau aspirasi-aspirasi masyarakat tersebut akan terjawab. “Masalah air bersih, bantua doa supaya kami terpilih. Maka saya dan pak wakil bisa selesaikan masalah di Warmare supaya air bisa jalan seperti sebelumnya. Kami berencana akan menyiapkanpkan bak-bak penampung air di sekitar 4 titik yang biayanya mencapai 7 miliar untuk penyelesaian lahan, tetapi itu nanti ketika sudah ada Garuda didada kami,”jawab Sius, didampingi Cawabub Rudy Timisela.
Kemudian, mengenai Yayasan akan menjadi perhatian. Dalam pemerintahan SMART yayasan yang tidak jelas akan dipangkas. Dan yayasan yang jelas tetap diperhatikan melalui program dinas terkait dan jelas di bawa control pasangan SMART.
Sedangkan terkait pelebaran jalan, merupakan program pemerintah, dan untuk hal-hal demikian, dibutuhkan kerja sama masyarakat untuk menggusur bangunan-bangunan yang masuk dalam areal pelebaran jalan dimaksud.
SMART juga akan membangun generasi untuk menampung para anak pecandu lem aibon. Yang dilengkapi dengan para medis dan fasilitas yang memadai untuk melayani anak-anak pecandu lem tersebut. Setelah dibina dan sembuh maka anak-anak tersebut dikembalikan lagi ke keluarga masing-masing.
Pada kesempatan tersebut, Sius juga mengukuhkan Tim Relawan SMART Ketapang (Kecil Tapi Pengaruh) yang diketuai oleh Yotam Warijo, Wakil Ketua Edison Mandacan, Sekretaris Jimmy Kawey dan Adela sebagai Bendahara. “Ketika kepemimpinan saya dan Rudy berhasil maka kalian juga berhasil,”ucap Sius saat mengukuhkan Tim Relawan Ketapang tersebut.(ai)
