Bupati Hermus Minta Kepala Distrik dan Lurah Turut Tegakkan Perda Trantib

0

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com– Bupati Kabupaten Manokwari, Hermus Indou akan memperkuat kewenangan pemerintah daerah terutama terkait pembinaan dan pengawasan kependudukan, dan tata tertib ruang di daerah ini.

Untuk menjalankan tugas itu, Hermus menegaskan akan menerapkan peraturan daerah (Perda) Ketentraman dan ketertiban (Tantrib) dengan melibatkan para kepala Distrik dan Lurah yang baru dia lantik pada Rabu (29/12/2021) di ruang Sasana Karya Kantor Bupati Manokwari.

Bupati Hermus mengatakan, para kepala distrik dan lurah bisa mendukung kinerja Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, untuk memastikan data kependudukan yang valid dan tidak ada penduduk yang tidak memiliki dokumen-dokumen kependudukan.”Pastikan masyarakat memiliki dokumen-dokumen kependudukan yang legal,” ujarnya.

Diharapkan kepala distrik dan kepala lurah mampu memperdayakan seluruh Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dengan baik, supaya dapat melakukan pengawasan yang baik sehingga terhindar dari penyakit-penyakit sosial yang dapat merugikan masyarakat. “Saya titip, pengawasan kependudukan. Karena, banyak orang dari luar yang membawa virus negativ kewilayah ini,” ujarnya.

Selain itu, dia juga berharap, kepala distrik maupun lurah dapat melakukan penanganan lingkungan terutama dalam menangani pengelolaan sampah, kedepan diharapkan Manokwari bersih dari sampah baik di darat hingga laut.

Kemudian persoalan kamtibmas, kepala distrik dan lurah diminta berperan penting terhadap kamtibmas, agar Manokawari aman dan damai.

Aspek pemanfaatan dan pengendalian ruang kabupaten Manokwari sesuai dengan RTRW.
“Dalam waktu dekat perda Trantib akan segera dilaksanakan, saya minta para kepala distrik dan lurah kooperatif melihat bangunan-bangunan yang tidak sesuai dengan fungsinya disetiap wilayah, agar segera ditertibkan,” tegasnya.

Menurutnya, bangunan-bangunan yang ada diruas jalan protokol yang semestinya belum mendapatkan ijin tetapi dipaksakan untuk dibangun dan merusak kota ini, diharapkan proaktif bersama-sama. “Perbaiki citra baik kota ini sebagai kota peradaban. Kita keras sedikit saja tidak papa, yang penting kota ini kita bisa bangun, kita jaga harga dirinya. ketika orang datang dari luar dapat memberikan kesan yang baik,” tutupnya. (dra)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.