SORONG,KLIKPAPUA.com–Melalui DPPU DEO Sorong, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku terus mendukung distribusi bahan bakar pesawat terbang (Avtur) di seluruh Bandar Udara wilayah Papua Maluku.
Oleh sebab itu, dalam mengoptimalkan pelayanan yang diberikan, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku memiliki PAV Academy yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan pekerja Pertamina dalam mendukung keselamatan pengisian bahan bakar pesawat udara sesuai standar Nasional dan Internasional.
“Dalam mendukung kegiatan distribusi avtur di seluruh bandara Papua Maluku, Pertamina memiliki PAV Academy yang memberikan berbagai program pelatihan, baik yang bersifat teknis maupun manajerial, yang sesuai dengan standar nasional dan internasional, sebab pengisian bahan bakar pesawat memiliki SOP yang sangat ketat, tidak hanya untuk keselamatan penerbangan namun juga demi keselamatan petugas saat melakukan pengisian bahan bakar pesawat,” terang Edi Mangun selaku Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku.
PAV Academy yang terdapat di DPPU DEO Sorong menjadi satu-satunya sarana pelatihan di bidang aviasi yang berada di wilayah Indonesia Timur.
“Perlu diketahui PAV Academy di DPPU DEO Sorong menjadi satu-satunya tempat untuk menggelar pelatihan yang disediakan oleh Pertamina khususnya di wilayah Indonesia Timur, jadi ketika ada pelatihan bisa dilaksanakan di DPPU DEO Sorong, tidak perlu ke Surabaya, dan ini juga terbuka untuk fungsi lain yang ingin meningkatkan kemampuan pekerjanya,” kata Edi.
Dari pelatihan PAV Academy, pekerja tenaga profesional petugas pengisian bahan bakar akan mendapatkan sejumlah sertifikat yang berstandar nasional, berupa sertifikat khusus operator, sertifikat untuk DPPU, sertifikat pengakuan kemampuan Quality Control, dan sertifikat kelayakan pengoperasian kendaraan di apron bandara.
“Hasil Pelatihan PAV Academy ini selain meningkatkan kinerja pekerja juga akan mendapat sertifikat sebagai syarat wajib dalam melaksanakan kegiatan operasional. Kalau di DPPU DEO Sorong kami memiliki 9 orang Certified Refueling Operator (CRO) yang bekerja secara bergiliran untuk melayani pengisian bahan bakar maskapai yang membutuhkan pengisian bahan bakar,” imbuhnya.
Edi menyampaikan bahwa hal ini merupakan komitmen peningkatan pelayanan Pertamina kepada konsumen di wilayah Indonesia Timur.
“Tentu Kota Sorong sangat berperan penting sebagai salah satu pintu gerbang dan menjadi salah satu destinasi wisata di kawasan Indonesia Timur, dan kami berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan penyaluran bahan bakar melalui DPPU DEO Sorong yang diharapkan dapat mendukung perkembangan dunia penerbangan di wilayah Timur Indonesia,” ungkap Edi.
Edi menambahkan bahwa aktivitas pengisian berjalan normal lancar dengan penjualan sebanyak 90 KL perhari. “Rata-rata 18 pesawat tergantung jadwal penerbangan, sehingga petugas kita harus standby, dimana dibulan ini penjualan kita diangka 90 KL,” terang Edi.
Fasilitas DPPU yang tersedia meliputi 3 tangki avtur dengan kapasitas 1.500 KL, tangki air dengan kapasitas 700 KL, 4 pompa dengan volume aliran 70 meter kubik per jam, filter separator, Terminal Automation System, civil facilities (gedung kantor dan bangunan penunjang lainnya), serta HSSE facilities (pemadam kebakaran, pipa dan pompa kebakaran, dsb).
“Dengan fasilitas dan sarana yang lebih lengkap dan modern, yakni 3 tangki avtur berkapasitas total 1.500 KL dari sebelumnya yang hanya menggunakan temporary storage tank ex-refueller dengan kapasitas total 111 KL, Pertamina berharap agar kualitas pelayanan pengisian bahan bakar pesawat udara makin meningkat,” tambahnya.
Adanya fasilitas yang dimiliki DPPU DEO Sorong mampu mendukung ketahanan stok bahan bakar pesawat (Avtur) hingga 21 hari dengan kontribusi penjualan sebanyak 80-90 KL/hari. (rls/red)