Pemkab Kaimana Canangkan Gerakan Menanam Tanaman Pangan 

0
Pemerintah Kabupaten Kaimana melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian mencanangkan Gerakan Menanam Tanaman Pangan di Pekarangan (Gempar), Sabtu (3/11/2023).
KAIMANA,KLIKPAPUA.com–Pemerintah Kabupaten Kaimana melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian mencanangkan Gerakan Menanam Tanaman Pangan di Pekarangan (Gempar), Sabtu (4/11/2023)
Pencanangan yang berlangsung di Kebun Demplot Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian ini dibuka Wakil Bupati Kaimana, Hasbulla Furuada, SP. Pencanangan ditandai penanaman secara bersama-sama dengan masyarakat beberapa bibit tanaman pangan yang sudah disiapkan pihak dinas.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua DPRD Kaimana Irsan Lie, Sekda Kaimana Donald Wakum, perwakilan Forkopimda, OPD dan masyarakat.
Wakil Bupati dalam sambutannya mengatakan, pencanangan gerakan menanam tanaman pangan bersama masyarakat ini dilaksanakan dalam rangka untuk mengantisipasi krisis pangan global dan ancaman kekeringan.
“Saya berharap lewat pencanangan hari ini, memberikan kita kesadaran pentingnya gerakan menanam, tidak hanya ditempat ini, tetapi juga dilingkungan tempat kerja kita masing-masing yakni, OPD, Distrik, Polres, Kodim dengan memanfaatkan lahan yang masih kosong dengan tanaman pangan,” ujar Wabup.
Kesempatan yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kaimana Aristoteles Idorway mengatakan, gerakan menanam tanaman pangan sendiri merupakan program Pemerintah Kabupaten Kaimana yang dicanangkan untuk menjaga ketahanan pangan daerah.
“Yang kita tanam adalah ubi jalar, singkong keladi dan sayur. Hari ini pemerintahan hadir bersama masyarakat melakukan pencanangan karena diluar negeri ada gejolak, yang dampaknya akan terasa apabila negara-negara besar tidak lagi mengimpor beras ke Indonesia,” ungkapnya.
Oleh sebab itu lanjut dia, ketahanan pangan lokal perlu dipersiapkan secara baik, sehingga kebutuhan masyarakat akan bahan pangan lokal di pasar sentral Krooy bisa terpenuhi.
“Pemanfaatan pangan lokal secara masif dinilai mampu memberikan kontribusi positif untuk memperkuat pangan daerah sehingga petani sehat dan terlepas dari inflasi dan stunting,” pungkasnya. (iw)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.