PEGAF,KLIKPAPUA.COM– Aktivitas pelayanan kesehatan di Puskesmas Anggi lumpuh total selama seminggu terakhir. Petugas kesehatan terpaksa menutup pelayanan karena diganggu oleh “mahluk gaib”.
Saat dikonfirmasi oleh wartawan, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Pegunungan Arfak Christian Retuadan membenarkan hal tersebut. Christian mengungkapkan kejadian gaib tersebut dialami oleh 4 orang petugas kesehatan pada tanggal 6 Maret lalu.
“Ia betul, petugas kesehatan menutup pelayanan sudah seminggu. Informasi yang saya dapat karena mereka mendapatkan gangguan dari mahluk gaib. Saya tidak tahu persis itu so anggi atau mahluk gaib lainnya,” kata Christian, ditemui di Distrik Anggi, Senin (16/3/2020).
Christian mengungkapkan, kondisi ke-4 orang petugas kesehatan yang mengalami kejadian tersebut saat ini sudah membaik. Namun, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, aktivitas pelayanan kesehatan di Puskesmas Anggi akan ditutup untuk sementara sampai waktu yang belum diketahui.
“Petugas kesehatan di Puskesmas Anggi semua lari ke Manokwari karena kejadian ini. Salah satu mantri hampir mati (meninggal) karena di remas (cekik) lehernya oleh so anggi atau mahluk gaib itu,” katanya mengungkapkan.
Pada kesempatan tersebut, Christian mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk membicarakan hal tersebut. Diharapkan, masalah dengan “mahluk gaib” tersebut dapat segera teratasi agar pelayanan di puskesmas Anggi dapat normal kembali.
“Kita harus duduk bersama untuk membicarakan hal ini. Bupati dalam waktu dekat akan memanggil tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, kepala puskesmas dan kepala distrik untuk menyelesaikan masalah ini,” pungkasnya. (rsl/bm)
Editor: BUSTAM
