Fakfak, Kaimana, dan Pegaf Masuk Agenda Pembangunan Nasional 2025-2030

0
Pj Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere usai melantik 35 Anggota Pansel DPRK Se-Papua Barat. (Foto: Ida/klikpapua)

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Pj Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere, mengungkapkan bahwa tiga wilayah strategis di Papua Barat telah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2030.

Ketiga wilayah tersebut adalah kawasan industri di Fakfak, kawasan wisata Teluk Triton di Kaimana, dan Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf).

“Ketiga wilayah ini masuk dalam RPJM Nasional, oleh karena itu kami mengajak anggota DPR RI dan DPD RI dari Papua Barat untuk bersama-sama mengawal program-program tersebut,” ujar Ali Baham memberikan sambutan di kantor KPU Papua Barat, Kamis (9/1/2025)

Pemerintah pusat telah menetapkan RPJMN 2025-2030 sebagai panduan pembangunan nasional, yang salah satu prioritasnya adalah mendorong percepatan pembangunan di kawasan timur Indonesia, termasuk Papua Barat.

Menyikapi hal ini, Pj Gubernur menegaskan pentingnya penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Papua Barat agar selaras dengan visi dan misi RPJMN.

“RPJMD Papua Barat akan disusun setelah pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih. Dokumen ini nantinya akan disahkan melalui Peraturan Daerah (Perda) bersama DPRD,” jelasnya.

Selain itu, Ali Baham juga menyampaikan bahwa program prioritas seperti makanan bergizi gratis bagi masyarakat sudah masuk dalam evaluasi anggaran dan tinggal disinkronkan dengan pihak terkait, termasuk Kodam Kasuari.

Dengan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, pembangunan di Papua Barat diharapkan berjalan optimal dan berkelanjutan.

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya telah meresmikan dokumen RPJMN 2025-2030 sebagai panduan utama pembangunan nasional. (dra)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.