BINTUNI,KLIKPAPUA.com– Larangan Mudik sesuai Surat Edaran Bupati Teluk Bintuni siap ditindaklanjuti Dinas Kesehatan Kabupaten Teluk Bintuni, dengan turut mengamankan pos pemeriksaan di sejumlah titik.
Kepala dinas Kesehatan Teluk Bintuni Frangky Mobilala, Rabu (5/5/2021) mengatakan, sesuai hasil rapat bersama forkopimda dua hari terakhir, Dinas kesehatan siap menempatan sejumlah personilnya di dua titik yakni pos darat dan laut. “Dari sisi kesehatan kami sudah siap, untuk pengawalan kesehatan pos laut mungkin nanti puskesmas Bintuni yang akan mengawal, untuk pos darat nanti puskesmas Manimeri dan Muturi,” katanya.
Mobilala mengungkapkan sebelumnya pihaknya telah melakukan pengecekan di lapangan, untuk melengkapi kekurangan kekurangan. Dijelaskan Mobilala strategi tim pengawalan kesehatan tidak jauh berbeda dengan pengawalan kesehatan Covi-19 pada gelombang pertama yakni melakukan screening kepada setiap warga yang hendak keluar maupun masuk Bintuni.
Strategi tim kesehatan yang akan diakukan tidak beda dengan gelombang pertama, tidak bisa masyarakat keluar masuk antara tanggal 6 sampai 17 Mei, yang bisa mereka yang menjalankan tugas, atau ada yang sakit. “Jadi apabila mereka dari luar sudah lengkap surat rapid kan ndka perlu diperiksa, kecuali surat rapid tidak ada baru kirlta rapid antigen, kalo misal hasilnya non reaktif ya silahkan jalan, kalo positif dia langsung kita giring isolasi,” katanya. Dikatakan tempat karantina yang positif rapid diisolasi di tempat isolasi SP 4 Kampung Banjar Ausoi.(at)