MANOKWARI,KLIKPAPUA.com– Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) KNPI Papua Barat, Jefri Auparay, memberikan apresiasi kepada Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan yang telah memperjuangkan nasib 1.283 honorer.
“Dominggus memiliki hati dan ikut memperjuangkan 1.283 orang, yang mana 771 orang yang kemudian diangkat menjadi CPNS dan tinggal 512 P3K yang saat ini menjadi beban pemerintah hari ini,” ujar Jefri Auparay saat ditemui di kantor Gubernur Arfai, Selasa (16/2/2021).
Menurut Jefry, aksi demo yang dilakukan P3K dilingkup Pemerintah Provinsi Papua Barat, sebenarnya masalah klasik, masalah lama yang ditinggalkan pendahulu-pendahulu yang mendirikan provinsi ini.
Ia mengajak para P3K untuk melakukan komunikasi dengan Gubernur, untuk bisa bersama-sama meminta hasil positif dari Pemerintah Pusat untuk bagaimana bisa melihat Papua Barat kedepan seutuhnya. “Karena memang pada saat ini mereka yang belum diangkat itu menjadi beban pemerintah, tetapi saya pikir ini semua sudah sudah dilalui,” ujar Jefry.
Dia berharap P3K sebanyak 512 orang dapat bersabar dan tetap memberikan dukungan kepada pemerintah dalam proses ini kedepan. “Banyak formasi yang akan diatur di tahun 2019, 2020, dan 2021, maka kewenangan itulah kewenangan gubernur untuk bisa melihat itu semua, sehingga saya pikir tidak jadi masalah, mari kita meminta waktu dengan gubernur untuk memberikan argumen yang posisif dan memberikan saran kepada gubernur bagaimana kedepannya,” pungkasnya.(aa)