Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Teluk Bintuni, Gustaf Manuputty. (Foto: klikpapua)
BINTUNI,KLIKPAPUA.COM – Pasien Covid-19 yang tersisa sebanyak 13 orang di Kabupaten Teluk Bintuni, kondisinya baik. Direktur RSUD Teluk Bintuni, dr.Eka Selasa (9/6) mengatakan sampai dengan saat ini kondisi 13 pasien Covid-19 baik, tidak ada gejala. Sebagian masih di isolasi di Ruang Isolasi di RSUD Teuk Bintuni, dan lainnya menjalani isolasi mandiri.
Menurut dr. Eka, pasien tersebut terus mendapat pemantauan dari tim medis. Dalam waktu yang tepat akan kembali di tes swab menggunakan real-time PCR di laboratorium RSUD Teluk Bintuni sebanyak dua kali. “Harapannya seperti rekan – rekan (pasien yang sudah sembuh) yang lain, hasilnya bisa negatif dan sembuh,” kata dr. Eka di kantor Bupati, SP 3, Distrik Manimeri. Pasien berjumlah 13 yang tersisa dari total 48 kasus tersebar di dua distrik yakni Distrik Bintuni ada 12 dan 1 pasien di Distrik Babo.
Sementara Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Teluk Bintuni, Gustaf Manuputty mengatakan dari total 48 kasus yang tersebar di tiga distrik, yang sudah sembuh seluruhnya dari Distrik Manimeri. Sehingga sampai saat ini Distrik Manimeri statusnya telah berubah menjadi zona kuning, bukan merah lagi. “Kemudian untuk Babo tinggal 1 pasien, karena orangnya sedikit ada gangguan (gangguan jiwa), kalau kita bisa periksa lagi dan negatif, berarti nanti Babo sama dengan Menineri,” kata Manuputty.
Kemudian kata Manuputty, untuk Bintuni tinggal 12 orang, pihaknya akan terus berupaya semaksimal mungkin mengobati agar pasien segera sembuh. “Mudah – mudahan 12 orang dengan ditambah 1 orang dari Babo yang gangguan jiwa, bisa secepatnya sembuh,” harapannya. (at/bm)
