BINTUNI,KLIKPAPUA.com—Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw secara resmi menutup kegiatan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 111, yang dilaksanakan di Kampung Idoor, Distrik Wamesa.
Kegiatan seremonial penutupan dilaksanakan di Aula Sasana Karya, Kantor Bupati, SP 3, Distrik Manimeri, Rabu (14/7/2021), dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19 ketat.
Bupati Petrus Kasihiw mengatakan didalam strategi dan skenario pembangunan ada yang dilakukan secara hirarki dari pemerintah pusat hingga daerah, tetapi ada juga yang dilaksanakan dengan melibatkan mitra – mitra, salah satunya TNI. “Selama saya menjabat dengan pak Matret Kokop sebagai bupati dan wakil bupati, sudah terjadi tiga kali kerjasama dengan mitra TNI,” katanya.
Dikatakannya kerjasama tersebut yakni program TMMD di Kampung Muturi, Oprasi teretorial (Opster) di Kampung Botai Lama dan Baru, dan yang terbaru program TMMD ke 111 di Kampung Idoor, Distrik Wamesa. Menurut Bupati masyarakat sangat menginginkan program yang cepat dan nyata. Sehingga pemda terus berkoordinasi dengan Kodam untuk mengadakan kegiatan program -program pembangunan yang melibatkan TNI.
Selain target program fisik, ada program non fisik guna meningkatkan pemahaman bela negara dan terkait situasi kamtibmas. Serta peningkatan pemahaman kesehatan khususnya menjaga masyarakat terhindar dari pandemi COVID-19.
Bupati juga berharap kegiatan ini dapat meningkatkan akselerasi atau percepatan pembangunan di Kabupaten Teluk Bintuni, untuk menuju masyarakat yang damai, produktif, maju dan berdua saing. “Ini sudah terjadi dan terlaksana, saya menyampaikan banyak terima kasih, kepada Pangdam XVII Kasuari, Danrem, Dandim, dan seluruh jajaran, dan semua yang terlibat, program strategis ini,” katanya.
Sementara itu, Dandim 1806 Teluk Bintuni, Letkol Inf. Kadek Abriawan melaporkan bahwa seluruh kegiatan sasaran fisik dan non fisik Program TMMD ke 111 di Kampung Idoor telah dilaksanakan dan selesai 100 persen. Sasaran fisik, yakni pembangunan rumah type 36 konstruksi kayu sebanyak 8 unit, instalasi air bersih sepanjang 1.900 meter, pengerasan jalan sepanjang 375 meter lebar 8 meter.
Program non fisik meliputi penyuluhan pendidikan, wawasan kebangsaan, mitigasi dan bencana alam, KB kesehatan, protokol kesehatan Covid-19, posyandu, posbindu, hukum dan kamtibmas, narkoba, penyuluhan stunting, pertanian, perikanan, pemutaran film perjuangan, dan pembagian sembako. “Selain itu ada juga sasaran tambahan yakni pengecatan gedung sekolah SD YPK Idoor yang terdiri dari tiga ruang kelas, dan pengecatan pagar sekolah SD YPK Idoor,” katanya.
Dalam acara tersebut, secara simbolis program fisik TMMD diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni. Penyerahan ditandai dengan penyerahan kunci rumah dari Dandim 1806 Teluk Bintuni, Letkol Inf. Kadek Abriawan kepada Bupati Petrus Kasihiw dan disaksikan oleh Kasrem 182/JO Letkol inf Rico Ricardo Sirait, B.S., M.MDS. (at)
