BINTUNI,KLIKPAPUA.com- Bupati bersama Wakil Bupati Kabupaten Teluk Bintuni Petrus Kasihiw dan Matret Kokop, Jumat (3/3/2023) menyerahkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Distrik se Teluk Bintuni di Aula Sasana Karya Kantor Bupati Sp 3 Distrik Manimeri.
Didampingi asisten III Izac Loukon dan Wakil Ketua DPRD Yohanis Pongtuluran Penyerahan DPA diserahkan secara simbolis kepada 6 OPD yakni Kepala BPBD, Dinas Perhubungan, Distrik Moskona Utara, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), Satuan Polisi Pamong Praja dan Distrik Bintuni.
Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw menyampaikan penyerahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Teluk Bintuni Tahun Anggaran 2023 dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang digunakan sebagai dasar pelaksanaan anggaran oleh pengguna anggaran.
Sejalan dengan fungsi APBD yaitu fungsi otorisasi, perencanaan, pengawasan, alokasi, distribusi dan fungsi stabilisasi, maka DPA sebagai salah satu instrument APBD semestinya dikelola dengan baik.
“Oleh sebab itu penyerahan DPA di saat ini tidak dimaknai sebagai penyerahan simbolis dan seremonial semata namun hendak nya dipandang sebagai langkah awal pelaksanaan anggaran serta pedoman bagi masing-masing OPD untuk melaksanakan kegiatan pada 2023,” katanya.
Bupati juga mengatakan, meskipun pandemi Covid-19 belum dinyatakan hilang, pemerintah juga dihadapkan pada persiapan inflasi yang disebabkan karena situasi global dengan adanya perang yang terjadi di belahan bumi Eropa memacu naiknya harga minyak bahan pokok dan semua itu berimplikasi pada kondisi daya beli masyarakat.
“Tugas kita adalah DPA harus menjawab bersoalan ekonomi yang menjadi perhatian presiden menteri hingga daerah, Kita semua punya tanggungjawab,” ujar Kasihiw lagi.
Bupati juga mengingatkan dana kampung yang sudah diberikan kepada kepala kampung agar digunakan untuk melayani masyarakat di kampung, Kepala Distrik sebagai pemegang Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) terendah di kabupaten agar menngunakan DPA dengan baik.
Pimpinan OPD juga diminta taat asas kerja sesuai dengan pedoman aturan yang sudah ada tidak keluar dari jalur. Bupati berharap APBD ini bisa mendorong peningkatan ekonomi daerah.
“Saya tekankan dari awal ini penggunaan APBD gunakan secara baik bijak dan taat aturan asas, kalau tidak tau jangan sok tau karena aturan berubah-ubah setiap waktu,” ujarnya.(dr)
