BINTUNI,KLIKPAPUA.com–Sebanyak 21 kelompok suku nusantara dan Papua mengikuti karnaval budaya yang digelar Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni, dalam rangka meramaikan HUT Teluk Bintuni ke-20 tahun, Kamis (8/6/2023).
Mengambil start dari depan komplek Masjid Muhammadiyah dan finish di Gelanggang Argosiegemerai. Sejumlah kelompok budaya yang turut serta di antaranya, suku Minahasa, Suku NTT, Toraja, Jawa, Sulawesi Selatan, NTB, Madura, serta Suku Irarutu dan sejumlah suku lainnya.
Ketua IWAPI Teluk Bintuni sebagai Koordinator Karnaval Budaya Andi Rosdiana Haris mengatakan, dari 21 suku dan budaya yang turut serta ini sebagian besar berasal dari suku nusantara.
Tak hanya masyarakat, Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw bersama istri, Kapolres dan sejumlah pejabat OPD turut serta dalam karnaval tersebut. Sementara Wakil Bupati Matret Kokop menyambut kedatangan peserta karnaval di pintu masuk Gelanggang.
Dalam sambutan, Bupati Petrus Kasihiw mengatakan, usia 20 tahun Teluk Bintuni ini sudah sama seperti perempuan cantik yang siap di pinang atau laki-laki tampan yang siap meminang pertemuan cantik. Demikian kiranya wajah Teluk Bintuni yang sudah mulai di poles dengan membangun secara perlahan mulai dari kampung hingga kota.
Bupati juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta dan ikatan keluarga suku yang ada yang sudah mengambil bagian dalam setiap iven ini. “Itulah Bintuni kita coba membangun Bintuni mulai dari kampung kita benahi wajah kota ini, pelan-pelan dan hari ini kita semua hadir di sini,” kata Bupati.
Bupati berharap apa yang sudah dinikmati selama ini untuk disyukuri, sekalipun masih ada kekurangan, tetapi sebagai umat yang beriman dan percaya senantiasa bersyukur baik dalam rasa kebahagiaan maupun kekurangan. (dr)