BINTUNI,KLIKPAPUA.com– Kejaksaan Negeri (Kejari) Teluk Bintuni menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Jaksa Garda Desa (Jaga Desa) sebagai upaya pendampingan dan pengawasan terhadap pengelolaan Dana Desa.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Gereja Katolik Santo Yohanes, Distrik Bintuni, Kamis (19/6/2025), dan diikuti oleh seluruh kepala desa serta aparat desa di wilayah tersebut.
Kepala Kejari Teluk Bintuni, Jusak E. Ayomi, menyampaikan bahwa program Jaksa Garda Desa merupakan inisiatif yang telah berlangsung sejak diluncurkannya Dana Desa oleh Presiden Joko Widodo.
“Program Jaksa Garda Desa terbukti berhasil. Terlihat dari menurunnya jumlah aparat desa yang terjerat kasus korupsi Dana Desa. Kita patut bersyukur, sejauh ini belum ada kasus korupsi Dana Desa di Teluk Bintuni,” ujar Jusak.
Ia menambahkan, program ini merupakan bentuk komitmen bersama antara kejaksaan, pemerintah daerah, dan pemerintah desa agar pengelolaan Dana Desa benar-benar tepat sasaran dan akuntabel.
“Kami hadir bukan untuk menakut-nakuti, tetapi untuk mendampingi,” jelasnya.
Jusak berharap seluruh aparatur desa dan kampung dapat bekerja sama dengan baik, serta tidak perlu merasa khawatir dengan keberadaan jaksa di tengah-tengah mereka.
“Tujuan utama kami adalah mendukung pembangunan desa agar lebih maju dan tertib administrasi. Ini bentuk kolaborasi demi masa depan kampung yang lebih baik,” tutupnya. (red)
