KLIKPAPUA.COM, PEGAF– Dibawah pimpinan Kapolsek Ipda Lukas Rosihol, SH, kini Polsek Anggi mempunyai kesibukan setiap paginya. Memasuki ajaran baru TA 2019/2020, para pelajar dari 3 kampung akan mendapat tumpangan dari mobil patroli menuju ke sekolah. Polisi rela menjemput pelajar dari depan rumah dan mengantar menuju sekolah masing-masing.
Pemandangan ini akan dijumpai setiap paginya di Kampung Testega dan Pamaha di Distrik Anggi, dan Kampung Komstera yang berada di Distrik Sarurey.
Seperti yang terbidik kamera wartawan pada Selasa (16/7/2019), Kapolsek Anggi bersama jajarannya menjemput puluhan siswa yang berada di tiga kampung tersebut.
Tampak para pelajar sangat senang dengan jemputan tersebut. Seperti yang diungkapkan oleh Moab Saiba. Siswa kelas 3 SMPN 4 Anggi ini mengaku merasa sangat senang karena tidak lagi berjalan kaki menuju ke sekolah. “Sangat senang karena kami tidak jalan lagi,” ungkapnya.
Sama halnya yang diungkapkan oleh Ganes Towansiba. Siswa angkatan baru di SMAN 1 Anggi ini tidak akan berjalan kaki sejauh 6 km menuju sekolahnya lagi. “Orangtua kami sangat senang karena kami tidak jalan lagi,” katanya.
Kegiatan yang akan menjadi rutinitas dari Polsek Anggi ini juga mendapat respon positif dari orangtua siswa. Kepala Kampung Testega Pamaha, Penias saiba, mengapresiasi apa yang dilakukan anggota kepolisian Polsek Anggi dibawah pimpinan Ipda Lukas Rosihol yang belum genap sebulan menjabat sebagai Kapolsek Anggi. “Atas nama masyarakat di kampung ini berterimakasih kepada Kapolsek baru yang mempunyai program yang bermanfaat bagi anak-anak kami,” katanya. “Kami di sini dari tahun ke tahun, tidak ada penjemputan anak sekolah,” lanjutnya.
Penias pun mengharapkan Pemerintah Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) dapat memberikan bantuan bus sekolah kepada para pelajar seperti yang di lakukan oleh anggota polisi Polsek Anggi. “Pemerintah bisa melihat ini, dan kedepannya mereka menyiapkan bus sekolah untuk anak-anak kami,” harapnya.
Sementara itu, Kapolsek Anggi, Ipda Lukas Rosihol, mengatakan kegiatan tersebut dilakukan dalam upaya Polri mendekatkan diri kepada masyarakat. “Polisi adalah sahabat masyarakat dan kami juga berkewajiban untuk memberikan pelayanan yamg terbaik untuk masyarakat di pegaf khususnya di Distrik Anggi,” katanya.
Selain itu, kegiatan tersebut juga dilakukan dalam upaya membangun citra positif kepolisian di mata masyarakat Kabupaten Pegaf. “Selama ini masyarakat mungkin taunya polisi ini cuma tangkap orang ataupun kejar-kejar orang. Jadi dengan apa yang kami lakukan ini masyarakat dapat tahu polisi,” lanjut Lukas.
Pada kesempatan tersebut, mantan Panit Opsnal Dit Resnarkoba Polda Papua Barat ini mengatakan, anggota kepolisian Polsek Anggi secara bergantian menjemput siswa yang berada 4-6 km dari sekolah mereka. “Ini akan menjadi agenda kami setiap paginya. Tiga kampung ini dipilih karena jarak dari rumah siswa ke sekolah yang sangat jauh,” pungkasnya.(rsl)
Editor: BUSTAM
