MANSEL,KLIKPAPUA.COM– Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan kembali memperketat penerapan protokol kesehatan Covid-19 di wilayah pemerintahannya. Peningkatan kembali protokol kesehatan setelah diketahui ada warga Mansel yang kembali terinfeksi Covid-19.
Meskipun sejauh ini belum ada edaran resmi secara tertulis, namun fasilitas umum berupa kantor-kantor pemerintahan serta sejumlah sekolah telah melakukan pencegan dini. Di sekretariat daerah misalnya, setiap warga yang hendak masuk di dalam kawasan tersebut wajib melalui pintu pemeriksaan suhu badan serta diwajibkan untuk menggunakan masker.
Bagi yang tidak menggunakan masker dan yang terdeteksi memiliki suhu badan melewati standar normal tidak akan diperbolehkan memasuki gedung sekretariat.
Sementara di SMA N 1 dan SMK Lakhayroi Ransiki sendiri sudah mulai meliburkan siswanya untuk sementara waktu, sesuai informasi yang diterima media, SMA N. 1 Ransiki sendiri sudah meliburkan siswanya sejal Sabtu lalu, sementara di SMK YPK Lakhayroi Ransiki mulai meliburkan siswanya Senin.
Sementara itu, menurut informasi warga yang terdeteksi berkontak langsung dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sudah menjalani pemeriksaan swab. Rantai kontak fisik dari orang pertama hingga selanjutnya masih terus dilakukan. Sementara untuk penanganan selanjutnya menunggu konfirmasi hasil swab bagi warga yang tracking kontak dengan pasien Covid.
Sebelumnya, Sekda Mansel, dr. Hengky Veky Tewu membenarkan adanya warga Manokwari Selatan yang terkonfirmasi Covid-19. Saat itu dirinya mengaku sudah menggerakan timnya untuk melakukan tracking perjalanan pasien yang saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD Manokwari. Sekda juga mengaku akan segera menyusun kembali protokol pencegahan dini dari penyebaran Covid-19 di daerah itu.(red)
