KPK Dorong Perbaikan 7 Indikator MCP Rawan Penyimpangan di Pemkab Mansel

0
rapat koordinasi pencegahan korupsi KPK bersama Pemkab Mansel. (Foto: Andi/klikpapua)

MANSEL,KLIKPAPUA.com- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut Monitoring Center for Prevention (MCP) Kabupaten Manokwari Selatan Tahun 2023 di angka 27.9 persen paling rendah kedua zona kuning di Papua Barat.

Hal tersebut, disampaikan Nurul Ichsan Kasatgas Pencegahan Korupsi Wilayah VII saat ditemui awak media pada rapat koordinasi pencegahan korupsi bersama Pemkab Mansel di Ransiki pada, Rabu (5/6/2024)

“Sehingga hal tersebut, memiliki potensi kerawanan penyimpangan sangat tinggi sehingga perlu untuk dilakukan upaya perbaikan,” ucapnya.

KPK mendorong Pemkab Mansel untuk dapat memenuhi indikator-indikator MCP yang dianggap memiliki potensi kerawanan penyimpangan.

Nurul Ichsan menyebut, ada tujuh area indikator MCP yakni perencanaan dan penganggaran APBD, pengadaan barang dan jasa, proses perizinan, pengawasan APIP, Manajemen ASN, optimalisasi pajak daerah dan pengelolaan barang milik daerah.

“Dari segi penilaian MCP itu, kita bisa melihat Manokwari Selatan pengendaliannya masih minim serta tata kelola pemerintahan masih lemah dan masih rawan terhadap penyimpangan,” tutupnya (aco)





Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.