RANSIKI,KLIKPAPUA.com–Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari Selatan menggelar Workshop Pelayanan Kesehatan Gratis Tingkat FKTP (Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama) Kabupaten Manokwari Selatan, yang berlangsung di aula pertemuan salah satu penginapan di Distrik Ransiki, Selasa (11/2/2025).
Kepala Dinas Kesehatan Manokwari Selatan, dr. Iwan Butar-butar mengatakan bahwa workshop pelayanan kesehatan gratis tingkat FKPT ini untuk memperjelas pemahaman kepala puskesmas dan jajarannya serta pegawai di dinas kesehatan tentang program pemeriksaan kesehatan gratis.
Kepala Dinas Kesehatan Manokwari Selatan, dr. Iwan Butar-butar
“Program ini merupakan tindak lanjut dari program sudah dilaunching oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto kemarin. Kita di Mansel launching program kesehatan gratis rencana hari Jumat, 14 Februari di Puskesmas Oransbari, mewakili seluruh puskesmas di Mansel,” katanya.
Dijelaskan, pemeriksaan kesehatan gratis dilakukan bertujuan untuk mendeteksi dini penyakit yang ada di masyarakat, agar bisa cepat ditanggani dan bagaimana kedepan dapat mewaspadai penyakit tersebut.
“Hasil dari pemeriksaan kesehatan gratis tersebut nantinya akan dimasukkan dalam data digital Kartu Indonesia Sehat, misalnya ketika ada masyarakat Mansel berkunjung ke Papua di keluarganya dan tiba-tiba sakit kemudian berobat di dokter dengan menunjukkan KTP saja status kesehatan sudah langsung nampak semua, sehingga dokter di sana pun bisa langsung mengambil tindakan bahwa orang tersebut pernah menderita penyakit demikian, sehingga cepat untuk dilakukan penanganannya karena data digitalnya sudah ada,” jelasnya.
Ditargetkan tahun ini masyarakat Mansel 80 persen sudah bisa terdaftar di link Indonesia sehat, bagi mereka yang sudah memiliki kartu tanda penduduk. “Karena kalau belum memiliki KTP masih susah, karena kita masuk berdasarkan NIK KTP,” tuturnya.
Ditambahkan, perbedaan dari program pemeriksaan kesehatan gratis dan pelayanan kesehatan biasa yakni pemeriksaan kesehatan gratis terbuka untuk umum, orang sehat pun diperiksa.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, sejumlah pejabat dilingkungan Dinkes Mansel, kepala puskesmas dan perwakilan puskesmas dari 6 distrik serta perwakilan dari Dinkes Papua Barat selaku pemateri.(aco)
