Penjabat Gubernur Papua Barat Drs Paulus Waterpauw. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com— Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) sudah lama memonitor Papua dan Papua Barat terhadap penyelewengan anggaran Negara yang begitu besar.
Hal ini disampaikan Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, Senin (27/9/2022). Karena ,menurutnya, anggaran Negara yang diturunkan Pemerintah Pusat begitu besar ke tanah Papua untuk kepentingan rakyat.
“Tapi kalau sampai disalahgunakan, maka itu akan bermasalah dengan negara. Negara ini negara besar, jadi kita ini bagian daripada pelaksana unsur negara itu sendiri, saya suka bilang penyelenggara negara kita ini yang harus diubah di bilang kamu laksanakan program ini, maka kita laksanakan, ini anggarannya maka kita harus laksanakan, kita pakai kemudian kita laporkan itu saja,” tegasnya.
Namun sekarang KPK sudah mulai masuk untuk melihat satu persatu. Itu merupakan bagian yang normatif saja, seperti di Aceh gubernur sudah kena. “Artinya kalau kita keliru, maka hal-hal seperti ini kita juga harus bicara kehati-hatian karena itu uang negara artinya tepat sasaran penggunaannya, kita awasi, kita evaluasi, kita rancangan lagi bersama-sama maka tidak ada masalah,” ucapnya. (aa)
