MANOKWARI, KLIKPAPUA.com- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Manokwari menggelar khitanan massal tahap kedua pada, Sabtu (25/2/2023) di Masjid Ridwanul Bahri.
Dengan tema ‘Semarak syiar Islam Manokwari wujudkan generasi berakhlak mulia’ khitanan massal ini dibuka oleh Wakil Bupati Kabupaten Manokwari Edi Budoyo.
Wabup Edi mengatakan, khitanan atau sunat merupakan suatu kewajiban bagi setiap laki-laki Muslim, selain alasan kesehatan secara lahiriah juga untuk untuk mengoptimalkan proses tumbuh kembang anak usia dini.
Sunat memiliki manfaat positif untuk berkelanjutannya siklus hidup umat manusia, terutama untuk kesehatan reproduksi.
“Sunat mampu mencegah penyakit seperti fimosis, dan infeksi saluran kemih yang dapat mengakibatkan kerusakan ginjal,” kata Wabup Edi
Wabup Edi mengapresiasi MUI yang telah berpartisipasi bersinergi bersama Pemkab Manokwari dalam meringankan beban masyarakat.
Dilaksanakannya khitannan massal ini, diharapkan dapat menghadirkan kegembiraan bagi anak-anak, dan mengedukasi anak atas kebersihan dan kesehatan.
H. Baharuddin Sabollah, Ketua MUI Manokwari menjelaskan, Khitanan massal ini dilakukan di dua titik dan digelar secara dua tahap, dimana tahap pertama di Prafi dan tahap kedua di Sanggeng.
“Peserta yang terdaftar sunat massal di prafi 78 orang, di Sanggeng terdaftar 111 orang,” katanya.
Dikatakan juga, Sunatan masal memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan anak-anak, melaksanakan anjuran Agama Islam. (dra)