Para pegawai di lingkup Pemerintah Kabupaten Manokwari mengikuti upacara yang digelar setiap tanggal 17 bulan berjalan. (Foto: Aufrida/klikpapua.com)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM– Berjalannya waktu setiap tanggal 17 tiap bulannya dilaksanakan upacara. Itu untuk mengingatkan pegawai untuk selalu mengintropeksi dan mengingat perjuangan yang sudah mendahului, dimana pada 17 Agustus 1945 diputuskan sebagai Hari Kemerdekaan RI.
Hal ini disampaikan Sekda Manokwari Aljabar Makatita ketika menjadi pembina upacara di kantor Bupati Sowi Gunung.
Aljabar Makatita mengatakan pembangunan yang dinikmati, penghasilan yang didapatkan, keamaman ketertiban yang dirasakan, itu telah diperjuangkan, sehingga tanggal 17 bulan berjalan dilakukan upacara dan tanggal 17 disebut sebagai angka keramat bagi Bangsa Indonesia. “Sehingga kita yang ada saat ini dituntut terus semangat membangun negeri dan bangsa ini sesuai dengan talenta yang kita miliki, ” ujar Sekda.
Lanjut Aljabar sebagai ASN yang harus diutamakan adalah disiplin, pribadi, mendisiplinkan diri sebagai pimpinan OPD harus menjadi contoh untuk bawahan atau stafnya. Sebagai pejabat eselon III dan eselon IV bisa mendisiplinkan diri supaya bisa mendisiplinkan bawahan atau staf yang ada di lingkungan kerja masing-masing.
“Kalau disiplin diri itu tidak ada sama dengan kita berdiri didepan cermin yang telah retak. Saya berharap sebagai pimpinan kita berdiri didepan cermin yang utuh, tanyakan pada diri kita, apa kita sudah disiplin atau belum, sehingga kita bisa mendisiplinkan staf kita,sehingga kedepan ASN Manokwari ada perubahan yang positif, yang kita tanamkan mulai dari kedisiplinan pribadi kita,” tambahnya.(aa/bm)
