Tiba di Manokwari, Polres Manokwari Langsung Dalami Kasus Ujaran Kebencian

0
Terduga pelaku ujaran kebencian menjalani pemeriksaan di Polres Manokwari. (Foto: Elyas/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Terduga pelaku ujaran kebencian yang sempat menggerkan dunia maya beberapa waktu lalu, pemilik akun atas nama ES (19) tiba di Manokwari, Jumat (4/3/2022).
Dibantu Polres Waropen, ES berhasil dibawa dari Distrik Wapoga ke Kabupaten Waropen menggunakan speedboat dan dijemput tim Polres Manokwari menggunakan speedboat ke Kabupaten Serui yang kemudian tiba di Manokwari dengan KM. Labobar.
Kapolres Manokwari, AKBP Parasian Herman Gultom melalui Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Manokwari, IPTU Arifal Utama menjelaskan, terduga pelaku ES, kini telah diamankan di mako Polres Manokwari untuk dimintai keterangan.
“Terduga pelaku atas nama ES 19 tahun, telah tiba di Manokwari dengan menggunakan KM Labobar dengan tim polres Manokwari, dan sudah diamankan di Polres Manokwari akan dilakukan pendalaman terkait kasus ujaran kebencian yang terjadi di wilayah Manokwari,” kata Arifal.
Arifal memastikan, terduga pelaku akan menjalani pemeriksaan dalam waktu sekurangnya dua hari kedepan, untuk menyelaraskan keterangan para saksi. “Sekarang dilakukan pemeriksaan untuk pendalaman, dalam waktu 1 atau 2 hari ini. Karena untuk mencocokan semua keterangan para saksi dengan saudari ES, ada empat orang saksi yang sudah dimintai keterangan,” terangnya.
Ketika ditanya soal kronologis penjemputan AS, Arifal menjelaskan setelah diketahui terduga ES berada di wilayah Wapoga, yang merupakan wilayah Polres Waropen maka Kapolres Manokwari menghubungi kapolres Waropen dan dimintai bantuan untuk menghadirkan saksi atas nama ES di Wapoga.
Sehingga Kasatreskrim Polres Waropen mendatangi kediaman ES di Wapoga dengan menggunakan speedboad, kemudian dibawa ke Polres Waropen.
Pada akihirnya tim Polres Manokwari menjemput di Polres Waropen, kemudian dibawa ke serui naik speedboad dan hari ini tiba di Manokwari. “Saudari ES didampingi orang tua kandung ibu, sementara diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” tutupnya. (dra)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.