Tokoh Pemuda Intelektual Amberbaken Marinus Bonepay
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Tokoh Pemuda Intelektual Amberbaken Marinus Bonepay menepis kalau ada yang mengklaim bahwa Amberbaken dan Kebar mendukung pasangan nomor urut 1. “Kami warga masyarakat Amberbaken yang ada di Manokwari sudah dari awal membentuk tim sudah bekerja untuk bagaimana mensukseskan Pak Hermus sebagai Bupati Manokwari,” jelas Marinus.
Menurutnya,sejak awal para tokoh masyarakat Amberbaken yang ada di Manokwari sudah memberikan dukungan kepada pasangan HEBO dengan membentuk tim kerja. “Dan sudah dikukuhkan oleh orang tua-tua kita yang ada di Manokwari yaitu Bapak Dumais dan Bapak Bonepay,” ujar Marinus saat memberikan keterangan pers di Billy Cafe, Jumat (4/12/2020).
Ditegaskan Marinus, Hermus Indou dan Edi Budoyo merupakan figur yang akan merubah Manokwari menjadi lebih baik dari yang sekarang dan yang akan datang, sehingga kedua sosok ini dari tokoh intelektual Amberbaken merasa perlu memberikan dukungan.
Hermus sendiri memiliki pengalaman birokrasi, juga sebelumnya pernah menjabat Ketua KNPI Papua Barat 2 periode. “Dia sudah membuktikan prestasinya, dengan menghadirkan provinsi ini dan juga sedang berupaya untuk Manokwari sebagai kotamadya, dan dia sukses mengantar kepemudaan mempersiapkan infrastruktur, itulah catatan-catatan kita bahwa Hermus cukup berhasil,” tuturnya.
Menyiapkan semua infrastruktur, baik itu infrastruktur jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang, untuk bagaimana Manokwari menjadi ibukota provinsi. “Itulah tolak ukur sehingga masyarakat Amberbaken khususnya yang mendiami Manokwari yang sudah bekerja dan membentuk tim dan itu saya sendiri sebagai fasilitator untuk khususnya Amberbaken. Jadi kita menipis kalau ada yang mengklaim bahwa Amberbaken ikut mendukung SMART, itu tidak benar, karena basis-basis kami ada di Manokwari kami tahu, dan basis-basis itu akan dibuktikan pada tanggal 9 Desember 2020. Kami akan menangkan pasangan HEBO,” tegasnya.
Lanjut Marinus, tim yang sudah dibentuk ini sudah lama bekerja, namun hari ini muncul secara spontan dan tidak terstruktur secara baik untuk mendukung pasangan lain. “Presentasi kita sudah tidak terhitung karena mayoritas saudara-saudara kita yag kelompok Nusantara itu ke pasangan HEBO. Jadi kita menepis kalau ada yang berkembang di injury time waktu memberikan statemen yang saya kira itu dukungan yang sifatnya spontan dan tidak mendasar dan tidak diketahui oleh semua,” ungkap dia.
Marinus menambahkan, tidak ingin situasi ini dikotori oleh segelintir orang dengan membuat statemen di media. “Jadi bagi kita HEBO tidak perlu risau dengan dukungan itu, kita pastikan bahwa Amberbaken dan Kebar ada dengan HEBO, dan itu kita akan buktikan tanggal 9 HEBO pasti menang,” pungkasnya.(aa/adv)
