Kepala Dinas Pendidikan Papua Barat, Barnabas Dowansiba. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Dinas Pendidikan setempat telah melakukan survei lokasi pembangunan Gedung SMA Taruna Kasuari yang berada di Walmare, Kabupaten Manokwari.
“Hari Rabu lalu kami Dinas Pendidikan bersama-sama dengan konsultan telah mengecek lokasi pembangunan gedung SMA Taruna Kasuari, dengan mengukur lahan milik SMA Taruna yang telah terbagi dua, karena adanya jalan ditengah lahan SMA Taruna,” kata Kepala Dinas Pendidikan Papua Barat, Barnabas Dowansiba saat ditemui wartawan di halaman kantor Gubernur Papua Barat di Arfai, Senin (13/2/2023).
Dikatakan, sebenarnya lahan tersebut hanya satu, namun adanya jalan yang masuk sehingga dilakukan pengukuran ulang dan dipasang patok.
Menurut Barnabas, pengukuran dan pemasangan patok sudah dilaksanakan bersama dengan konsultan dilahan berukuran 20 hektar. Tinggal menunggu Penjabat Gubernur Papua Barat untuk dilaporkan.
Diperkirakan tahun 2025 SMA Taruna sudah bisa digunakan, tahun ini dalam tahap penyelesaian lahan dan akan dilakukan pematangan terlebih dahulu. “Harapan saya tahun ini kita segera bangun beberapa ruangan kelas, dimana dana DAK tahun 2023 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah diturunkan ke kabupaten.”
“Saya sudah menyurat, tapi belum ada jawaban, tapi tetap kita kerja sama dengan pemerintah kabupaten untuk kita siapkan pematangan dan segera pembangunan harus jalan.
Sehingga yang menjadi tanggung jawab pemerintah Kabupaten Manokwari untuk gedung ruang kelas, sedangkan Pemerintah Provinsi Papua Barat bertanggung jawab untuk asrama,” tandasnya. (aa)
