MANOKWARI,KLIKPAPUA.com—Seluruh kampung di Papua Barat sudah harus menerapkan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat). Karena hal inilah yang diyakini dapat menekan laju penyebaran Covid-19 yang terus meningkat.
“Di Manokwari tinggi, khususnya Distrik Manokwari Barat, sangat tinggi. Saya inginkan betul-betul mengutamakan keselamatan masyarakat, kita harus tinggalkan atau mengurangi kegiatan-kegiatan seperti tradisi yang bisa mengumpulkan massa. Termasuk pernikahan, tunda dulu.Ini dalam rangka mementingkan keselamatan masyarakat. Sudah begitu masif di Manokwari Barat ini,” ujar Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing usai syukuran HUT Bhayangkara ke-75 di Mapolda Papua Barat, Kamis (17/2021).
Dikatakan Kapolda, masyarakat sudah harus menyadari, pentingnya memakai masker. Bisa perlu memakai masker doubel, sebab varian Delta ini kemungkinan sudah masuk di Papua Barat. “Karena saya lihat kelipatannya berbeda dengan waktu saat lalu. Ini bisa kita lihat dari tanggal 15-30 Juni, angkanya fantastis. Kita waktu itu diangka 90, sekarang sudah 1.100 sekian. Coba bayangkan. Kita semua harus menyadari. Jangan sampai kita lengah dengan masker kita ini,” jelas Tornagogo.
Lanjut Kapolda, Polda Papua Barat terus berkomitmen menekan laju penyebaran Covid-19 di wilayah ini, dengan terus bersinergi bersama pemerintah daerah dan TNI. “Kita satu tim di Papua Barat, bagaimana kita bisa memutus penyebaran Covid-19. Jadi itu makna HUT Bhayangkara 1 Juli, hari ini. Kita dituntut bersinergi dengan Pemda, TNI bersama seluruh kementrian lembaga di Papua Barat, untuk betul-betul menekan penyebaran Covid-19,” tuntas Kapolda. (kp1)
