Warga Maripi Pantai memberikan dukungan kepada pasangan HEBO.
MANOKWARI, KLIKPAPUA.com–Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Manokwari, Hermus Indou dan Edi Budoyo terus mendapat dukungan dari warga Manokwari. Kali ini dukungan didapat oleh pasangan HEBO dari warga Maripi Pantai dan Perum Maruni 55, Kelurahan Anday, Distrik Manokwari Selatan.
Dalam acara tatap muka yang dilakukan pasangan Hermus Indou dan Edi Budoyo, Senin (19/10/2020) warga kembali menyampaikan aspirasi dengan meminta agar persoalan pendidikan, ekonomi, kesehatan dan kesejahteraan dapat diperhatikan bila nantinya sah menjadi Bupati dan Wakil Bupati Manokwari.
Sibrandus Muray, saat mewakili warga Maripi, menyampaikan, bahwa warga setempat sangat mendambahkan rumah layak huni, serta fasilitas untuk memancing bagi para nelayan. Selain itu, warga juga meminta bis sekolah, agar anak-anak Maripi Pantai dapat terbantu, untuk ke sekolah. “Dan kami juga membutuhkan WiFi, untuk anak-anak yang sekolah secara daring. Kami sangat berharap untuk bisa dibantu,” harap Sibrandus.
Sementara Perwakilan Warga Kampung Maruni 55, Galuh Astuti meminta lampu penerangan disekitar jalan masuk ke kampung tersebut, juga pengaspalan jalan di sekitar kampung. “Kami menyatakan dukungan untuk pasangan Hermus Indou- Edi Budoyo di Pilkada Manokwari. Dengan harapan HEBO bisa memperhatikan aspirasi yang disampaikan ini,” ucap Galuh.
Warga Perum 55 saat bertatap muka bersama Calon Bupati Manokwari, Hermus Indou.
Calon Bupati Hermus Indou saat menanggapi aspirasi warga yang berada di Kampung Maruni 55 mengatakan, tidak bisa berjanji yang muluk-muluk, tetapi yang realistis saja. Namun akan direncanakan secara baik, sehingga apa yang menjadi aspirasi masyarakat dapat masuk dalam program perioritas,yang akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
“Tetapi prinsipnya, persoalan mendasar masyarakat seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi warga keagamaan tetap menjadi perhatian, dan secara bertahap direalisasikan disesuaikan kemampuan APBD. Apabila nanti masih ada keberlanjutan dana otonomi khusus (Otaus) maka akan dimaksimalkan khusus untuk menjawab kebutuhan mendasar masyarakat,” kata Hermus.
“Otsus bisa kita gunakan untuk membantu masyarakat OAP di Manokwari, termasuk warga di Maruni dan Maripi pantai terutama mama-mama Papua untuk membuat pondok- pondok jualan dan juga memberikan modal kepada masyarakat untuk dikelola dengan baik, guna kelangsungan hidup warga,” sambung Hermus. Menurutnya, gereja di wilayah tersebut juga kedepannya akan dibantu. Khusus untuk masyarakat nelayan Maripi Pantai, kedepan akan diusahakan agar mendapat bantuan alat tangkap yang memadai untuk meningkatkan pekerjaan para nelayan.(aa)
