Raih Nawacita Award 2023, Hermus Indou Masuk 9 Tokoh Nasional Menginspirasi

0

MANOKWARI, KLIKPAPUA.com- Hermus Indou, bupati Kabupaten Manokwari baru saja menerima penghargaan Nawacita Awards 2023, kategori Pejuang Demokrasi pada, Jumat (8/9/2023) malam di Jakarta.

Berdasarkan penilaian yang cukup ketat, orang nomor satu di Manokwari ini bersama 8 orang berhasil masuk ke daftar 9 tokoh nasional yang telah sukses dalam melaksanakan 9 program Nawacita dari Presiden Joko Widodo.

Nawacita Awards diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi terhadap insan yang berdedikasi mengimplementasikan program Nawacita.

Pada Nawacita Award 2023 ini mencakup 9 kategori penghargaan yaitu Pertahanan dan Keamanan, Penguatan Kebhinekaan Indonesia, Pendidikan Karakter Bangsa, Kesejahteraan Masyarakat, Kemandirian Ekonomi Nasional, Kemajuan Infrastruktur dan Industri, Pembangunan Daerah, Pejuang Demokrasi, serta Penegakan Hukum.

Berikut daftar penerima Nawacita Awards 2023:

1. Kategori Pertahanan dan Keamanan: Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono

2. Kategori Penguatan Kebhinekaan Indonesia: Nasaruddin Umar

3. Kategori Pendidikan Karakter Bangsa: Jenderal TNI (Purn) Moeldoko

4. Kategori Pejuang Demokrasi: Hermus Indou

5. Kategori Penegakan Hukum: ST Burhanuddin

6. Kategori Kemandirian Ekonomi Nasional: Nicke Widyawati

7. Kategori Infrastruktur, Industri dan Transportasi: Rusdi Kirana

8. Kategori Kesejahteraan Rakyat: dr. Lie Agustinus Dharmawan

9. Kategori Pembangunan Daerah: Ery Cahyadi, dan Kategori Khusus Inspirator Milenial: Cinta Laura

Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menkumham Yasonna Laoly sebagai pembina Media Nawacita Indonesia, kepada Hermus Indou penerima penghargaan kategori Pejuang Demokrasi.

Hermus usai menerima penghargaan mengaku bangga dan berysukur atas penghargaan yang diberikan.

“Secara pribadi, saya sangat merasakan bahwa inilah ke-Indonesiaan yang sesungguhnya dibangun dalam forum ini dan kami orang Papua pun bisa mendapatkan tempat di Negara ini,” kata Hermus.

Dikatakan juga, dengan reward tersebut menjadi pemantik untuk terus berjuang di Tanah Papua dan membuktikan bahwa Papua sebagai bagian yang tak terpisahkan dari NKRI.

“Demokrasi tidak hanya berbicara tentang mayoritas, tetapi bagaimana eksistensi minoritas bisa dilindungi, dan bagaimana keberlangsungan dari minoritaspun bisa mendapatkan tempat dan penghormatan serta penghargaan dari yang mayoritas dan kami orang Papua merasa dihargai dan di hormati dilindungi oleh bangsa dan negara ini,” tutupnya. (dra)



Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.