MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Maxsi Nelson Ahoren, mantan ketua Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) periode 2019-2023, menyatakan keseriusannya untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Manokwari Selatan (Mansel) tahun 2024.
Maxsi dengan jabatan barunya sebagai Wakil Ketua I MRPB periode 2024-2029 ini mengaku telah mengantongi sejumlah nama kandidat calon wakil bupati yang akan mendampinginya dalam kontestasi politik tersebut.
“Kesiapan saya sudah cukup bulat, tidak ada tawar menawar lagi. Saya secara pribadi sudah siap untuk maju dalam bursa calon bupati Mansel,” ungkapnya belum lama ini.
Dorongan kuat dari masyarakat setempat menjadi energi utama bagi Maxsi untuk bertekad menuju bursa calon bupati Mansel, serta konsolidasi dalam memperkuat basis dukungan di tengah-tengah masyarakat.
“Konsolidasi bukanlah hal baru bagi kami, kita telah melakukan konsolidasi ke masyarakat selama 3-4 tahun terakhir ini,” jelasnya.
Pada tanggal 30 Maret 2024, Maxsi berencana untuk secara resmi mengumumkan sosok bakal calon wakil bupati yang akan mendampinginya dalam perjalanan politiknya. “Memang saat ini kurang lebih ada 4 nama yang kami siapkan, menjadi wakil bagi kami, ada teman-teman dari nusantara juga, ada juga dari Papua. Dan Orang Asli Papua (OAP) dari Suku Arfak juga,” ungkapnya.
Selain itu, Maxsi juga menyoroti pentingnya kolaborasi dan kesinambungan dalam struktur kerja timnya, yang telah merampungkan tugas-tugasnya dari tingkat kabupaten hingga kampung.
Dalam hal ini, ia menekankan bahwa siapapun bakal calon yang akan melawannya dalam Pilkada Mansel, haruslah merupakan putra daerah setempat. “Saya berharap tidak ada lagi orang-orang luar dari Manokwari Selatan yang datang mencalonkan diri, biarkan kami anak-anak Mansel yang bertarung, karena itu rumah kami, tempat kami tinggal, kami tahu rumah kami, kami tahu isi rumah itu,” ujarnya.
Mengenai keterlibatan partai politik, Maxsi mengungkapkan bahwa ia telah aktif membangun komunikasi dengan sejumlah pimpinan partai politik. “Sementara dari koordinasi yang kami bangun, sampai saat ini kurang lebih ada 4 partai. Kami akan terus melakukan komunikasi politik ke sejumlah partai politik lainnya,” tutup dia. (aa)
