Basarnas Manokwari Gelar Apel Siaga SAR Khusus Jelang Idul Fitri 1441H

0
Kantor Pencarian dan Pertolongan/Basarnas Manokwari melaksanakan apel gelar pasukan siaga SAR khusus di lapangan apel Basarnas Manokwari, Minggu (17/5/2020).(Foto: Humas Basarnas Manokwari)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM– Ditengah kondisi Negara yang tengah menghadapi pandemi Covid-19, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) di seluruh Indonesia melaksanakan Siaga SAR Khusus menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H /2020 Masehi.
Kantor Pencarian dan Pertolongan/Basarnas Manokwari melaksanakan apel gelar pasukan siaga Sar khusus di lapangan apel Basarnas Manokwari, Minggu(17/5/2020), yang diikuti seluruh personil dan pejabat dilingkungan Basarnas Manokwari. Pelaksanaan siaga mulai dari H-7 (17/05) hingga H+7 (1/06) Lebaran.
Apel dimulai pukul 08.00 WIT, tertindak sebagai Pemimpin Apel Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan/Basarnas Manokwari, George L. Mercy Randang.
Saat memimpin apel, George menyampaikan arahan Kepala Basarnas Pusat dalam kesiapsiagaan menghadapi Lebaran, meskipun tahun ini tidak diadakan mudik ke kampung, namun tetap harus menjaga kesiapan personil dan alut, juga safety dalam bekerja, agar terhindar dari wabah Covid-19 dengan menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) lengkap.
Dikatakan George, untuk tahun ini Posko Utama Siaga SAR khusus hanya digelar di Kantor Basarnas Manokwari di Jalan Drs. Essau Sesa, Sowi Gunung, dan personil hanya akan mobile dalam melaksanakan Siaga dan standby di kantor bersamaan dengan siaga SAR rutin.
“Kesiapan peralatan pendukung juga alut selalu diutamakan dalam mendukung penuh kegiatan siaga SAR khusus,namun tetap bangun sinergitas dengan instansi terkait untuk bersama melaksanakan siaga SAR khusus,” jelasnya.
Rapid test
George juga menyatakan, personil Basarnas di seluruh Indonesia telah menjalani rapid test dan telah dilaporkan hasilnya seluruh personil dinyatakan negatif Covid-19. Untuk personil Basarnas Manokwari sendiri kata George, baru akan dilaksanakan rapid test pada Senin (18/5/2020).
Masyarakat Papua Barat Khususnya Manokwari dan sekitarnya diimbau untuk selalu menjaga jarak dan memakai masker jika terpaksa keluar rumah. “Hindari kerumunan di luar karena jumlah pasien saat ini masih terus meningkat,” tuturnya. (rls/aa)
Editor: BUSTAM

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.