Calon Bupati Manokwari Hermus Indou bersama istri disambut warga Fanindi Dalam, Sabtu (28/11/2020) saat hendak tatap muka bersama warga setempat.
Hermus Indou Datang Bersama Istri dan Tim Disambut Hangat
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com– Calon Bupati Manokwari Nomor Urut 2, Hermus Indou yang datang bersama istri tercinta disambut meriah oleh warga Fanindi Dalam dengan tarian dan atraksi silat.
Saat tatap muka, warga menyampaikan air bersih menjadi persoalan utama warga setempat. Seperti diungkapkan Ketua RT/01 Fanindi Dalam S Sasamairay yang mewakili warga Fanindi Dalam, Sabtu (29/11/2020) di kediaman Dominggus Mandacan. “Apabila terpilih kami minta perhatikan air bersih, karena ini persoalan utama, sebab sudah berulang kali kami sampaikan kepada calon-calon sebelumnya, termasuk beberapa calon anggota DPRD saat Pileg, tapi tidak juga kunjung datang untuk solusi air bersih kita,”ungkapnya.
Tak hanya disitu, persoalan air bersih ini juga sudah disuarakan dalam musyawarah tingkat Kelurahan Manokwari Barat, tetapi belum juga ada jawaban. “Jadi kami berharap sesudah Hermus-Budoyo terpilih tanggal 9 Desember 2020, tolong perhatikan persoalan air bersih,” harapnya.
Sasamairay juga mengimbau kepada warga Fanindi Dalam untuk tetap menjaga keamanan, terutama para pemuda. Agar Pilkada dapat berjalan dengan baik.
Sementara itu, Ketua Pengendali HEBO Xaverius Kameubun mengatakan, saat ini hanya Paslon HEBO yang menghebohkan Kota Manokwari, tidak ada calon lain, sebab situasi ini merupakan tanda kemenangan HEBO di Pilkada Manokwari. “Sambutan yang luar biasa dari warga Fanindi dengan tarian adat serta pencak silat, tidak ada lagi yang menghebohkan Manokwari, cuman paslon HEBO saja. Saya cuma mau bilang dari pada sakit hati lebih baik pilih calon yang tepat,” ajakna.
Ia juga mengajak warga setempat memilih paslon HEBO, karena saat ini semua pelosok Manokwari sudah memberikan dukungan kepada Hermus-Budoyo. “Manokwari untuk semua, semua untuk Manokwari, Fanindi dalam bungkus,” teriak warga dalam kampanye HEBO.
Menanggapi aspirasi warga, Hermus Indou mengatakan, tidak berjanji, namun ketika terpilih menjadi bupati aspirasi masyarakat pasti dijawab. Karena persoalan air bersih bukan hanya di Fanindi Dalam, tetapi pada umumnya menjadi persoalan bagi masyarakat Manokwari.
Hermus menambahkan, dalam adat istiadatnya, kebiasaan berburu bagi suku Arfak hanya orang bertangan dingin saja yang bisa masuk ke hutan dan membawa pulang daging segar. “Dan saya percaya Hermus-Budoyo ada dalam posisi yang tepat. Kalau pak Xaverius bisa mengantar dua bupati sebelumnya ke kursi Bupati Manokwari, maka saya percaya tidak ada yang mustahil bagi Tuhan saya dan pak Edi terpilih, karena apa yang sudah digariskan Tuhan tidak ada satu manusiapun yang bisa menghalangi, Tuhan tahu isi hati kami,” ucapnya.
Hermus juga menyampaikan terima kasih kepada Dominggus Mandacan yang sudah mengijinkan HEBO melakukan kampanye di kediamannya di Fanindi Dalam.(aa/adv)
