Hermus Indou Patahkan Mitos Bupati Manokwari Hanya Satu Periode

0
Hermus Indou dan Mugiyono memberikan sambutan usai ditetapkan KPU Manokwari sebagai Bupati dan Wakil Bupati 2025-2030 hasil Pilkada 2024. (Foto: Gemelin/klikpapua)

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Hermus Indou menegaskan kemenangannya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 telah mematahkan mitos bahwa Bupati Manokwari hanya dapat menjabat satu periode.

Pernyataan itu disampaikan Hermus dalam sambutannya usai ditetapkan KPU Manokwari sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada Pilkada 2024, Kamis (6/2/2025).

“Kemenangan ini adalah anugerah dan kehendak Tuhan yang turut campur tangan dalam perjalanan panjang ini,” ujar Hermus.

Menurutnya, selama ini berkembang pandangan bahwa kepala daerah di Kabupaten Manokwari sulit menjabat dua periode.

“Kemenangan HERO (Hermus-Mugiyono) juga adalah kemenangan dalam melawan mitos kepemimpinan Bupati Manokwari yang rata-rata hanya dijabat satu periode,” ujarnya

Hermus menambahkan, sebelum dirinya, hanya Dominggus Mandacan yang pernah menjabat sebagai Bupati Manokwari selama dua periode.

“Banyak orang bilang Hermus Indou tidak mungkin bisa menjadi bupati Manokwari untuk dua periode. Di luar dari bapak Dominggus Mandacan yang memimpin dua periode yang lainnya hanya memimpin satu periode,” ujarnya

“Kami percaya kebenaran membatalkan dan mematahkan mitos-mitos itu,” lanjut Hermus.

Untuk diketahui, sejak tahun 2000 hingga 2010 Bupati Manokwari dijabat oleh Dominggus Mandacan selama dua periode.

Sementara itu, almarhum Bastian Salabai (2011–2016) dan almarhum Demas Paulus Mandacan (2016–2020) masing-masing hanya menjabat satu periode.

Dalam kesempatan itu, Hermus juga mengajak seluruh masyarakat Manokwari untuk bersatu pasca-Pilkada 2024.

“Dengan ditetapkannya kami sebagai bupati dan wakil bupati terpilih, mari kita tinggalkan perbedaan, sekat-sekat, dan polarisasi selama Pilkada. Saatnya kita bersatu membangun Manokwari,” ujarnya.

Ia juga menegaskan komitmennya untuk membawa Manokwari ke arah yang lebih baik.

“Kami ingin menjadikan kemenangan ini sebagai awal bagi Manokwari yang bertransformasi menuju kemajuan, kesejahteraan, dan kemakmuran,” tegasnya.

Selain itu, Hermus menyampaikan permohonan maaf kepada pasangan calon nomor urut satu.

“Kami sampaikan permohonan maaf jika dalam pelaksanaan Pilkada ada hal-hal yang mungkin menyakitkan,” ucapnya.

Ia menutup sambutannya dengan harapan agar Manokwari tetap menjadi kota Injil dan pusat peradaban di Tanah Papua, serta simbol persatuan di bawah naungan rumah kaki seribu. (mel)


Komentar Anda

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.